A. PENDAHULUAN

  • Pengertian
5S merupakan singkatan dari Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, dan Shitsuke. Yang dalam perkembangannya di indonesia di kenal dengan 5R yaitu Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, dan Rajin.

  • Latar belakang masalah
Banyak hal yang dapat menyebabkan perusahaan memiliki keefisienan yang buruk, mulai dari sumber daya manusiannya, peralatannya atau lingkungannya. Dan untuk mengatasinya, salah satu caranya adalah dengan menerapkan 5S. Dengan adannya 5S maka akan menjadikan pekerjaan menjadi lebih produktif dan keaktifan kerja suatu perusahaan. Karena itulah kali ini kita membahas apa itu 5S dan manfaatnya.

B. MAKSUD DAN TUJUAN

Mengetahui dan memahami budaya 5S pada industri dan bisa menerapkannya.

C. BATASAN DAN RUAN LINGKUP

- Apa itu budaya 5S
- Seiri/ringkas
- Seiton/Rapi
- Seiso/Resik
- Seiketsu/Rawat
- Shitsuke/Rajin

D. TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

Dapat mengetahui apa itu budaya 5S di industri sehingga akan mudah beradaptasi jika kita bekerja di industri nantinya.

E. METODE PELAKSANAAN

- Membaca Referensi
- Berdiskusi

F. ALAT DAN BAHAN

- Laptop
- Koneksi internet

G. TARGET WAKTU

08.00 - 16.00

H. TAHAPAN PELAKSANAAN

- Pengertian 5S
5S merupakan singkatan dari Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu dan Shitsuke. Yang dalam perkembangannya di indonesia dikenal dengan 5R yaitu Ringkas, Rapi, Resik, Rawat dan Rajin.
    Sebelum menerapkan 5S, kita harus menyamakan visi misi dan pola pikir terlebih dahulu. sehingga dapat mempercepat penerapan program 5S ini. Setelah adanya kesamaan pola pikir dilakukan persiapan agar dalam penerapan 5S tidak mengalami kendala.
    Kegiatan 5S dimulai dengan melihat dan memperhatikan keadaan sekitar kita.dilakukan pengambilan foto sehingga kita bisa tahu perbedaan antara sebelum dan sesudah menerapkan 5S. Kegiatan ini dapat dilakukan dengan menggunakan daftar periksa yang dibuat sebelumnya. yaitu Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu dan Shitsuke.

- Seiri/Ringkas
    Pada tahapan ini kita memperhatikan lingkungan sekitar kita, kita harus memilah antara barang yang masih diperlukan dan barang yang sudah tidak diperlukan. sehingga membuat lingkungan kita menjadi lebih ringkas dan bersih.
    Ada 3 tipe barang yang harus ita pilah. Yaitu 'Diperlukan', 'Tidak diperlukan', dan 'Ragu-ragu'. Barang-barang yang masuk kategori diperlukan akan dipilah lagi, apakah barang tersebut ada duplikatnya. jika ada dan tidak diperlukan kita bisa memasukan duplikat tadi ke kategori 'tidak diperlukan'.
    Yang kedua adalah 'tidak diperlukan'. barang-barang yang masuk kategori ini akan dipilah sekali lagi, apakah bernilai/berharga atau tidak. jika bernilai maka kita bisa menyerahkan keputusan kepada manajer/atasan.
    Yang terakhir adalah 'ragu-ragu'. barang dengan kategori ini langsung diserahkan ke pihak manajer atau atasan. kemudian terserah mereka apakah akan dibuang, disimpan di gudang atau dilelang/dihibahkan.
    Selain memilah barang, ada juga strategi label merah. yaitu memeberikan label ke suatu barang apakah barang ini diperlukan atau tidak. barang yang tidak diperlukan akan diberi label merah, dengan nama item, tanggal, dan sebab tidak diperlukan. sedangkan item sementara akan diberi label kuning, yang berisi nnama item, tanggal, dan alasan masih digunakan.

- Seiton/Rapi
    Setelah melakukan penerapan seiri/ringkas, yang selanjutnya adalah seiton/rapi, yaitu menempatkan barang dengan rapi dan tersusun. pertama kita bersihkan dulu tempat yang akan menjadi tempat penyimpanan, mulai dari menyapu, mengepel dan lainnya.
    Kemudian kita membuat denah penyimpanan. barang ini ditaruh dimana, barang itu ditaruh dimana. barulah kita menambahkan warna dan garis pemisah untuk memisahkan tempat penyimpanan dan tempat lainnya. lalu menerapkan papan petunjuk dan label untuk identifikasi barang.

- Seiso/Resik
    Hal ini dilakukan bersamaan dengan sesi sebelumnya dan juga dilakukan secara terus menerus secara sistematik. mulai dari membuang sampah di tempatnya, menyapu, mengepel, membersihkan kaca, menyulak debu, dan lainnya.

- Seiketsu/Rawat
    Rawat memiliki arti mempertahankan tempat kerja sesuai dengan standarnya. Setelah kita memilah barang, menatanya, membersihkan lingkungan, selanjutnya adalah merawatnya. dalam artian kita menjaga kondisi tersebut semaksimal mungkin.
    mulai dari rutin bersih-bersih, menyediakan tempat sampah, tidak membuang sampah sembarangan, memilah barang yang tidak diperlukan, dan lainnya.

- Shitsuke/Rajin
    Setelah hal-hal diatas dilakukan kita sendiri juga harus rajin/displin. setiap masalah harus langsung dikenali sehingga tindakan perbaikan dapat segera dilakukan.

    Setelah semua kegiatan 5S dilakukan kemudian dilanjutkan dengan pengambilan gambar. gunanya untuk melihat perbandingan antara sebelum dan sesudah diterpakannya 5S.

I. TEMUAN PERMASALAHAN DAN PENYELESAIAANYA

-

J. KESIMPULAN YANG DIDAPAT

   5S merupakan singkatan dari Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu dan Shitsuke. yang merupakan nilai-nilai yang digunakan oleh orang jepang untuk menambah produktivitas pekerjanya.
    Selain di jepang, indonesia juga menerapkan sistem 5S atau yang lebih dikenal dengan 5R di indonesia. dengan 5R ini diharapkan dapat membuat lingkungan kerja menjadi lebih nyaman dan menambah produktivitas kerja kita.
    Dan kita sebagai pelajar pendidikan vokasi haru mempelajari mengenai 5S ini sehingga kita akan mudah beradaptasi nantinya .

K. REFERENSI

E-book Strategi budaya kerja vokasi

A. PENDAHULUAN

  • Pengertian
Penulis yang bernama Thomas J. Stanley, Ph.D, Penulis buku Milionaire Mind. Pernah melakuka riset tentang 100 faktor yang menentukan kesuksesan seseorang. Riset dilakukan di Amerika dengan total 1001 responden, dimana 733 responden adalah miliuner.

Ternyata tidak cukup dengan mempunyai IQ yang tinggi dan masuk sekolah favorit atau perguruan tinggi bergengsi bukan termasuk 10 faktor utama menentukan kesuksesan sesorang.

  • Latar belakang masalah
Dikarenakan belum mengetahui faktor-faktor yang di terbitkan oleh Thomas J. Stanley, Ph.D yang di reset oleh beberapa miliuner.

B. MAKSUD DAN TUJUAN

Agar mengerti dan memahami bagaimana caranya agar kita bisa meraih kesuksesan dengan faktor-faktor yang di kemukakan oleh beberapa riset miliuner.

C. BATASAN DAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN

- Faktor faktor utama penentu kesuksesan

D. TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

Dapat mengerti, memahami, dan menerapkannya mulai dari kecil untuk meraih kesuksesan.

E. METODE PELAKSANAAN

- Berdiskusi

F. ALAT DAN BAHAN

- Handphone
- Koneksi internet

G. TARGET WAKTU

08.00 - 09.30

H. TAHAPAN PELAKSANAAN

Ternyata faktor-faktor kesemuannya adalah Soft Skills :

1. Kejujuran (Being honest with all people)
Sikap jujur menjadi norma yang harus di pegang teguh oleh tiap individu. Kejujuran adalah akar kepercayaan. Begitu mahal harganya. Rentan membuat seseorang terjatuh. Semakin dipercaya akan sebuah tanggung jawab, semakin banyak hak (imbalan) yang bisa kita peroleh. Di dunia kerja, ataupun dalam bisnis, semakin dipercaya oleh atasan atau klien, maka peluang untuk meniti karir atau mengembangkan bisnis akan terbuka lebar, dan kesuksesan akan menghampiri Anda.

2. Disiplin keras (Being well-disciplined)
Disiplin erat kaitannya dengan manajemen waktu dan konsistensi terhadap langkah-langkah mencapai tujuan atau visi ke depan. Ada banyak godaan saat kita akan melangkah. Terkadang lingkungan sekitar menjadi sumber yang mengalihkan fokus terhadap langkah mewujudkan visi. Dengan menanamkan sikap disiplin, setiap langkah kita akan fokus mencapai target. Perlahan dan pasti target yang selalu ditetapkan akan mengantarkan pada pencapaian sukses yang ingin diraih.

3. Mudah bergaul (Getting along with people)
Cara kita berinteraksi dengan orang lain dalam hidup adalah salah satu faktor penting untuk mencapai kesuksesan. Masing-masing pribadi punya goal achievements yang berbeda satu sama lain. Orang-orang di sekitar kita bisa menjadi penolong, atau bahkan penghambat dalam meraih kesuksesan. Harus ada semacam filter dalam diri Anda. Jangan sampai pengaruh negatif menghambat langkah mencapai tujuan. Memperbanyak networking juga akan memperkaya ide, dan bukan tidak mungkin terjalin banyak kerjasama yang akan mendukung meraih sukses.

4. Dukungan pendamping (Having a supportive spouse)
Dukungan yang sangat berarti adalah dukungan yang berasal dari orang terdekat. Selain keluarga, pasangan adalah orang terpenting yang mampu memberikan dukungan besar bagi kesuksesan Anda. Studi yang dilakukan Washington University di St. Louis menemukan bahwa, pasangan hidup yang saling mendukung mampu menciptakan hubungan yang harmoni, saling melengkapi kemampuan, dan mampu meningkatkan prestasi kerja, sehingga peluang untuk mencapai kesuksesan akan terbuka lebar.

5. Kerja keras (Working harder than most people)
Bekerja keras memang bukan menjadi jaminan mendatangkan kesuksesan. Tetapi akan ada hasil yang membedakan pribadi pekerja keras dan yang tidak, termasuk bagaimana kita mensyukuri segala pencapaian atas usaha dan kerja keras. Bekerja lebih keras dari orang lain berkait erat dengan keinginan dan kedisiplinan untuk mencapai target yang telah ditetapkan dalam diri Anda.

6. Kecintaan pada yang dikerjakan (Loving my career/business)
Karir ataupun bisnis adalah sumber kekuatan finansial. Jika ingin sukses wajib untuk menumbuhkan rasa cinta dan loyalitas pada pekerjaan yang Anda tekuni. “Karyawan dapat memberikan performa luar biasa bahkan 100% kinerjanya jika mereka loyal terhadap perusahaan,” kata Joyce Gioia dari The Herman Group, konsultan yang berbasis di Greensboro, North Carolina. Jadi ketika bekerja atau menjalankan bisnis, pastikan untuk mencintai apa yang akan Anda kerjakan. Agar performa dan kinerja maksimal, sehingga menghasilkan kesuksesan yang juga maksimal pastinya.

7. Kepemimpinan (Having strong leadership qualities)
Faktanya, tonggak sebuah kesuksesan memang dipengaruhi oleh kualitas kepemimpinan yang baik, termasuk bagaimana memimpin diri sendiri. Setiap orang pasti memiliki jiwa leadership, tergantung bagaimana memupuk dan menjadikannya mengakar pada tiap individu. Seseorang yang memiliki kualitas kepemimpinan yang baik dan kuat, akan lebih mudah menentukan visi, tujuan, dan tindakan terstruktur yang sangat bisa dipertanggungjawabkan. Kualitas kepemimpinan yang baik dalam diri seseorang, mampu memandunya untuk menghasilkan sebuah pemikiran dan periaku yang akan menjadi habit dalam kesehariannya.

8. Kepribadian kompetitif (Having a very competitive spirit/personality)
Pribadi yang kompetitif pantang menyerah, terutama dalam mengalahkan ego dan kekurangan dirinya. Memiliki jiwa pembelajar. Bagi pribadi seperti ini, kompetisi mampu mendorongnya untuk melakukan segala sesuatu dengan lebih baik dalam mencapai target. Tiap target dan pencapaian yang diraih merupakan anak tangga menuju pintu kesuksesan. Semakin sering memacu diri untuk berkompetisi dan mencapai hasil terbaik, maka kesuksesan akan semakin cepat diraih.

9. Hidup teratur (Being very well-organized)
Hidup teratur bukan berarti hidup dengan rutinitas membosankan. Beberapa rutinitas seperti bangun pagi lebih awal misalnya, akan memberikan waktu lebih untuk Anda menyiapkan diri menjalani hari. Disamping itu membuat jurnal dan daftar pencapaian, akan membantu untuk fokus pada tiap langkah mencapai kesuksesan, dan yang tak boleh terlewatkan adalah menjalaninya dengan fun ya, guys.

10. Kemampuan menjual ide (Having an ability to sell my ideas/products)
Kesuksesan tak bisa lepas dari ide dan inovasi. Setidaknya Anda bisa meneladani bagaimana Colonel Sanders menjual ide “11 Rempah Rahasia KFC”, dan inovasi Steve Jobs untuk sentuhan artistiknya pada Apple. Memiliki ide saja tak cukup tanpa diimbangi kemampuan untuk menjualnya. Menghasilkan inovasi dari sebuah ide yang cemerlang harus diikuti dengan kemauan untuk hidup di dalam ide itu sendiri, dan menjualnya. Kemauan keras untuk live in a brand sebagai wujud sebuah ide, akan memudahkan Anda untuk melakukan branding atas ide yang dihasilkan.

I. TEMUAN PERMASALAHAN DAN PENYELESAIANNYA

J. KESIMPULAN YANG DIDAPAT

Dengan saya berdiskusi tadi mengenai 10 Faktor utama yang menentukan kesuksesan seseorang, saya baru sadar bahwa kesuksesan itu bukan hanya skills teknis untuk meraihnya, justru Soft Skills inilah yang sebagian besar untuk meraih kesuksesan.

K. REFERENSI

A. PENDAHULUAN

  • Pengertian
Di hari ini saya mempelajari dan mempraktikkan Memahami dan mempraktekkan Bab CSS margins, CSS padding, CSS Height/width, CSS Box model di W3schools.
  • Latar belakang masalah
Di karenakan belum mengerti dan memahami langkah tutorial agar bisa menguasai CSS, maka dari itu saya mempelajari dan mempraktikkan langkah-langkahnya di w3schools.

B. MAKSUD DAN TUJUAN

Dapat menguasai CSS dan tujuannya setelah menguasai CSS bisa masuk ke jenjang berikutnya untuk bisa membangun sebuah template yang nantinya akan di buat website.

C. BATASAN DAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN

- CSS margins
- CSS padding
- CSS Height/width
- CSS Box model

D. TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

Mengetahui dan memahami CSS margins, CSS padding, CSS Height/width, CSS Box model.


    E. METODE PELAKSANAAN

    - Membaca referensi

    - Mempraktikkan dengan mengerjakan Try It Your Self


    F. ALAT DAN BAHAN

    - Laptop

    - Koneksi internet


    G. TARGET WAKTU

    08.00 - 16.00


    H. TAHAPAN PELAKSANAAN

    Margin di gunakan untuk membuat ruang di sekitar elemen, di luar batas yang di tentukan.

    contoh :

    CSS :

    div {

      margin: 50px;

      border: 1px solid #4CAF50

    }


    HTML :


    <div>Ini adalah bermargin 50px</div>


    Hasilnya :

    Properti CSS margin digunakan untuk membuat ruang di sekitar elemen, di luar batas yang di tentukan.

    Dengan CSS, Anda memiliki kontrol penuh atas margin. Ada properti untuk mengatur margin untuk setiap sisi elemen (atas, kanan, bawah, dan kiri).


    Margin - Sisi individu

    - CSS memiliki properti untuk menentukan margin untuk setiap sisi elemen :

    margin-top

    margin-right

    margin-bottom

    margin-left


    Semua properti margin dapat memiliki niai berikut :

    otomatis - browser menghitung margin

    panjang- menentukan margin dalam px, pt, c, dll

    % - menentukan margin dalam % dari lebar elemen yang mengandung.


    Contoh :


    CSS =

    p {

      margin-top: 100px;

      margin-bottom: 100px;

      margin-right: 150px;

      margin-left: 80px;

    }


    HTML =

    <p>untuk yang margin bagian atas 100px, margin bagian tengah 100px, margin bagian kanan 150px, margin bagian kiri 80px</p>

     

    Hasilnya : 


    Margin - Properti Singkatan

    Untuk mempersingkat kode, dimungkinkan untuk menentukan semua properti margin dalam satu properti.

    properti margin adalah properti singkatan untuk properti margin individu(permasing-masing bagian) berikut :

    - margin-top

    - margin-right

    - margin-bottom

    - margin left


    Jadi inilah cara kerjannya :

    Jika margin properti memiliki empat nilai 

    contoh :

    - margin: 25px 50px 75px 100px;


    maka = margin atas adalah 25px

       margin kanan adalah 50px

       magin bawah adalah 75px

       margin kiri adalah 100px

       

    Contoh :


    <!DOCTYPE html>

    <html>

    <head>

    <style>

    div {

      border: 1px solid black;

      margin: 25px 50px 75px 100px;

      background-color: lightblue;

    }

    </style>

    </head>

    <body>

    <h2>Margin yang memiliki 4 nilai</h2>

    <div>margin atas 25px, margin kanan 50px, margin bawah 75px, margin kiri 100px.</div>

    <hr>

    </body>

    </html>


    Hasilnya :



    Jika margin memiliki tiga nilai 

    contoh :

    - margin: 20px 50px 80px;


    Maka = margin atas 20px

                 margin kanan dan kiri 50px

                  margin bawah 80px 


    Jika margin memiliki dua nilai

    Contoh :


    - margin: 20px 50px;


    Maka = margin atas dan bawah adalah 20px

       margin kanan dan kiri adalah 50px

       

       

    Jika margin memiliki properti satu nilai :


    Contoh = margin: 25px;


    Maka : keempat margin bernilai 25px


    Nilai Otomatis

    Anda dapat mengatur properti margin ke auto yang nantinya akan memusatkan secara horizontal di bawah wadahnya. Elemen kemudian akan mengambil lebar yang di tentukan, dan ruang yang tersisa akan di bagi antara margin kiri dan kanan. 


    Contoh : menggunakan margin otomatis


    CSSNYA : 

    div {

      width: 300px;

      margin: auto;

      border: 1px solid red;

    }


    HTMLNYA :


    <div>Hallo nama Saya Adelwin Nugroho Liandy, Salam kenal semua....!</div>


    Hasilnya :


    Nilai yang diwarisi

    Contoh ini memungkinkan margin kiri elemen <p class="adel"> diwarisi dari elemen <div> :

    Contoh :


    <!DOCTYPE html>

    <html>

    <head>

    <style>

    div {

      border: 1px solid red;

      margin-left: 140px;

    }


    p.ex1 {

      margin-left: inherit;

    }

    </style>

    </head>

    <body>


    <h2>Menggunakan margin yang mewarisi</h2>

    <p>Dengan margin properti inherit ini bisa mewarisi css sebelumnya</p>


    <div>

    <p class="ex1">Disini elemen margin pada elemen paragrag mewarisi margin elemen div.</p>

    </div>


    </body>

    </html>


    Hasilnya :


    • CSS Padding

    CSS padding ini kurang lebih seperti CSS margin perbedaannya jika margin mengukur luar agar tidak beredempetan dengan elemen lain, jika padding mengukur ruang didalam kotak.

    Dasarnya, margin adalah ruang di sekitar elemen dan padding mengacu pada ruang antara elemen dan konten didalamnnya.


    Jika kalian lihat gambar di atas simplenya jadi ada 2 buah kotak yang didalamnya terdapat teks, nah jika kamu ingin memberikan jarak antara teks dengan kotaknya, sehingga terdapat ruang di dalam kotak, itulah padding. Jika kamu ingin memberikan jarak antara kedua buah kotak tersebut, sehingga tidak berdempetan, itulah margin.


    •  CSS Height dan width

    CSS height dan Width digunakan untuk mengatur tinggi dan lebar suatu elemen.

    Properti tinggi dan lebar tidak termasuk bantalan, batas, atau margin. Ini mengatur tinggi/lebar area didalam padding, border, dan margin elemen.


    Nilai tinggi dan lebar CSS

    Properti height dan width mungkin memiliki nilai berikut :

    - auto : ini default. Browser menghitung tinggi dan lebar.

    - length : mengidentifikasi tinggi/lebar dalam px, cm, dll

    - % : mendefinisikan tinggi dan lebar dalam persen dari blok yang mengandung

    - initial : Mengatur tinggi/lebar ke nilai defaultnya.

    - inherit : Tinggi dan lebar akan diwarisi dari nilai induknya.


    Contoh tinggi dan lebar pada CSS :

    CSSNYA :


    div {

      height: 200px;

      width: 50%;

      background-color: powderblue;

    }


    HTMLNYA :


    <div>Di div elemen ini tingginya 200px dan untuk lebarnya 50%.</div>


    Hasil :

    Catatan : Ingatlah bahwa properti height dan width tidak menyertakan padding, border, atau margin mereka mengatur tinggi/lebar area di dalam padding, border, dan margin elemen.


    • CSS Box mode

    Di CSS, istilah "model kotak" digunakan ketika berbicara tentang desain dan tata letak.

    Model kotak CSS pada dasarnya adalah kotak yang membungkus setiap elemen HTML. Ini terdiri dari: margin, border, padding, dan konten aktual. 


    I. TEMUAN PERMASALAHAN DAN PENYELESAIANNYA

    -

    J. REFERENSI

    - W3Schools 

    A. PENDAHULUAN

    • Pengertian
    Di hari ini saya dan teman teman membuat perencanaan selama satu minggu kedepan.
    Perencanaan adalah kegiatan untuk menentukan apa yang harus dilakukan dan bagaimana cara melakukannya. Perencanaan meliputi fakta-fakta dan membuat serta meggunakan asumsi-asumsi mengenai masa mendatang dalam memvisualisasikan serta merumuskan aktivitas-asktivitas yang di usulkan serta di anggap perlu untuk mencapai hasil terbaik.

    • Latar belakang masalah
    Di karenakan saya ingin merencanakan kegiatan saya dalam satu minggu kedepan.

    B. MAKSUD DAN TUJUAN

    Maksud dari kegiatan ini adalah menentukan apa yang akan di lakukan dalam satu minggu kedepan, dan tujuan dari kegiatan ini adalah agar bisa mengetahui apa yang akan dilakukan kedepannya sesuai yang di rencanakan.


    C. BATASAN DAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN

    - Membuat perenacanaan di Software LibreOffice


    D. TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

    Dapat mengetahui dalam satu minggu kedepan mau ngapain, dan tidak kebingungan lagi, dan dapat menyelesaikan sesuai yang ada di perencanaan.


    E. METODE PELAKSANAAN

    - Membuat perencanaan di Software LibreOffice dan 


    F. ALAT DAN BAHAN

    - Laptop

    - LibreOffice

    - Koneksi internet


    G. TARGET WAKTU

    08.00 - 16.00


    H. TAHAPAN PELAKSANAAN

    - Membaca referensi yang di berikan Mbah Suro, sebagai gambaran untuk membuat perencanaan.


    - Mendiskusikannya dengan teman Team.

    Ketika sudah membuat perencanaan dalam satu minggu kedepan, maka selanjutnya di diskusikan kepada teman teman sesuai dengan bidannya masing masing untuk mebeliti kembali perencanaanya.


    - Meminta persetujun dengan Atasan yaitu (Mbah Suro)

    Di saat sudah menyelesiakan pembuatan perencanaan maka saya dan teman teman melaporkannya kepada atasan dan Alhamdulillah saya di setujui.


    I. TEMUAN PERMASALAHAN DAN PENYELESAIANNYA

    Saya dan teman teman masih kebingungan dalam metode untuk membuat perencanaannya.


    Penyelesaian/Solusi :

    Memahami Buku kajian dan konsep ilmu perencanaan yang di berikan Mbah Suro.


    J. KESIMPULAN YANG DIDAPAT

    Membuat perencanaan sangat penting untuk mengetahui gambaran serta merumuska kegiatan untuk mencapai hasil yang terbaik.


    K. REFERENSI

    -  Buku kajian dan konsep ilmu perencanaan.pdf

    A. PENDAHULUAN

    • Pengertian
    Dalam CSS ada banyak properti untuk mengatur teks agar bisa di tengah, kiri maupun kanan. Dan properti lainnya yang bersangkutan dengan mengatur teks dengan CSS.

    • Latar belakang masalah
    Dikarenakan belum mengerti dan memahami langkah tutorial agar bisa menguasai CSS, maka dari itu saya mempelajari dan mempraktikkan langkah-langkahnya di w3schools.

    B. MAKSUD DAN TUJUAN

    Dapat menguasai CSS dan tujuannya setelah menguasai CSS bisa masuk ke jenjang berikutnya untuk bisa membangun sebuah template yang nantinya akan dibuat website.

    C. BATASAN DAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN

    - Text Formatting
    - Text Alignment
    - Text Decoration

    D. TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

    Mengetahui dan memahami Text Formatting, Text Aligment, Text decoration untuk mengatur teks dengan menggunakan CSS.

    E. METODE PELAKSANAAN

    - Membaca referensi dan mempraktikkannya
    - Mengerjakan Tyr it Your Self

    F. ALAT DAN BAHAN

    - Laptop
    - Koneksi internet

    G. TARGET WAKTU

    08.00 - 13.00

    H. TAHAPAN PELAKSANAAN

    - Text Transformation CSS

    Properti text-transform pada CSS digunakan untuk membuat teks menjadi huruf besar(uppercase) dan huruf kecil (lowercase) dalam teks.
    Properti texe-transform juga dapat digunakan untuk mengubah semua teks menjadi huruf besar atau kecil, atau menggunakan huruf besar pada huruf pertama (capitalize) dari setiap kata.

    Contoh Penggunaan text-transform uppercase, lowercase, dan capitalize pada teks :

    CSSNYA :

    p.uppercase {
      text-transform: uppercase;
    }

    p.lowercase {
      text-transform: lowercase;
    }

    p.capitalize {
      text-transform: capitalize;
    }

    HTMLNYA :

    <p class="uppercase">Ini sebuah kalimat</p>
    <p class="lowercase">Ini sebuah kalimat</p>
    <p class="capitalize">Ini sebuah kalimat</p>

    Maka hasilnya akan seperti ini :




    - Text Alignment (Memposisikan teks)

    Di saat memposisikan teks yaitu menggunakan properti text-align untuk mengatur perataan horizontal teks.
    Sebuah teks dapat di posisikan kiri, kanan ataupun di tengah.
    Contoh berikut menunjukkan rata tengah, kiri, dan kanan. Jika defaultnya maka semua teks akan berada di kiri.

    Contoh :

    CSSNYA :

    p.tengah {
      text-align: center;
    }

    p.kiri {
      text-align: left;
    }

    p.kanan {
      text-align: right;
    }

    Maka hasilnya akan seperti ini brow :


    Ketika text-align properti ingin di atur ke justify, setiap garis di regangkan sehingga setiap baris memiliki lebar yang sama, dan margin kiri dan kanan lurus (seperti di majalah dan koran):

    Contoh :

    div {
      text-align: justify;
    }

    HMLNYA :

    <div>Ini adalah teks yang menggunakan pemposisian justify</div>

    Hasilnya :


    - Teks Direction
    Properti deriction dan unicode-bidi dapat digunakan untuk mengubah arah teks suatu elemen :

    <!DOCTYPE html>
    <html>
    <head>
    <style>
    p.ex1 {
      direction: rtl;
      unicode-bidi: bidi-override;
    }
    </style>
    </head>
    <body>

    <p>ini adalah paragraf yang normal belum diubah apapun</p>

    <p class="ex1">INi ketika sudah di kasih nilai rtl dan bidi-ovverride</p>

    </body>
    </html>


    Maka hasilnya akan seperti ini (cssketiga) :




    Penjajaran Vertikal
    Properti vertical-align mengatur perataan vertikan suatu elemen :

    Contoh untuk mengatur perataan vertikan gambar dalam teks :

    <!DOCTYPE html>
    <html>
    <head>
    <style>
    img.a {
      vertical-align: baseline;
    }

    img.b {
      vertical-align: text-top;
    }

    img.c {
      vertical-align: text-bottom;
    }

    img.d {
      vertical-align: sub;
    }

    img.e {
      vertical-align: super;
    }
    </style>
    </head>
    <body>

    <h1>Properti Sejajar Vertikal</h1>

    <h2>vertical-align: baseline (default):</h2>
    <p>An <img class="a" src="sqpurple.gif" width="9" height="9"> Gambar dengan perataan default.</p> 

    <h2>vertical-align: text-top:</h2>
    <p>An <img class="b" src="sqpurple.gif" width="9" height="9"> Gambar dengan perataan teks atas.</p> 

    <h2>vertical-align: text-bottom:</h2>
    <p>An <img class="c" src="sqpurple.gif" width="9" height="9"> Gambar dengan perataan teks bawah.</p>

    <h2>vertical-align: sub:</h2>
    <p>An <img class="d" src="sqpurple.gif" width="9" height="9"> Gambar dengan perataan sub perataan.</p> 

    <h2>vertical-align: sup:</h2>
    <p>An <img class="e" src="sqpurple.gif" width="9" height="9"> Gambar dengan perataan super.</p>

    </body>
    </html>

    Hasilnya :




    - Text Decoration
    Properti decoration-text juga dapat digunakan untuk menghapus text decoration dari sebuah teks.
    Properti decoration-text dapat digunakan untuk membuat underline, overline, dan line-through.
    Sedangkan untuk menghapus decoration biasanya digunakan "text-decoration : none" seperti contoh di bawah ini :

    CSSNYA :

    a {
      text-decoration: none;
    }

    HTMLNYA :

    <p>Sebuah link tanpa garis bawah (underline): <a href="https://adelwinnugroholiandy.blogspot.com">adelwin.com</a></p>

    Hasilnya :


    Berikut ini adalah penggunaan text-decoration untuk membuat teks menjadi overline, line-through, dan underline:

    CSSNYA :

    h1 {
      text-decoration: overline;
    }

    h2 {
      text-decoration: line-through;
    }

    h3 {
      text-decoration: underline;
    }

    HTMLNYA :

    <h1>Ini Heading 1</h1>
    <h2>Ini Headk aku neng keneing 2</h2>
    <h3>Ini Heading 3</h3>

    Hasilnnya akan seperti ini :

    I. TEMUAN PERMASALAHAN DAN PENYELESAIANNYA

    J. REFERENSI

    - W3schools.com
    - dosenit.com

    A. PENDAHULUAN

    • Pengertian
    Di hari ini saya memonitoring atau memantau team yang sedang di berikan tugas tugas oleh atasan. Sambil memonitoring saya mencari informasi sebanyak-banyaknya di internet mengenai tempat wisata Girpasang yang berada di Gunung Merapi.

    • Latar belakang masalah
    Di karenakan saya di berikan tugas untuk memimpin dan memonitoring Team.

    B. MAKSUD DAN TUJUAN

    Maksud dari kegiatan saya ini adalah saya berperan sebagai moonitoring dan selaku koordinator Team. Dan tujuan dari kegiatan ini adalah untuk dari saya sendiri melatih menjadi leadership ( sikap kepimimpinan ), dan menjaga dan mengondisikan suasana kerja agar lebih bai dan teratur.

    C. BATASAN DAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN

    - Breafing
    - Pemantuan (Monitoring)

    D. TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

    - Mengerti cara untuk memimpin dengan baik dan dapat mengondisikan suasana pekerjaan Team.

    E. METODE PELAKSANAAN

    - Meonitoring yang sedang di kerjakan permasing individu individu
    - Memonitoring dalam bersikap

    F. ALAT DAN BAHAN

    - Laptop
    - Koneksi internet
    - Text editor(Note Pad)

    G. TARGET WAKTU

    08.00 - 16.00

    H. TAHAPAN PELAKSANAAN


    - Breafing
    Jadi seperti biasa kami dalam memulai pekerjaan kita brefing terlebih dahulu, untuk merencanakan kegiatan kegiatan yang akan di kerjakan pada hari ini nanti, masih pada mengemban tugas apa dari atasan, sudah sampai mana pekerjaan di lakukan, temuan permasalahannya apa waktu kemaren, dan metode strategi apa yang akan dilakukan kedepannya agar pekerjaan lebih optiman.

    -Monitoring pekerjaan yang sedang dilakukan
    Saya memonitoring pekerjaan mereka dan sudah sampai mana, jika ada masalah saya suruh untuk di komunikasikan agar bisa saling membantu, dan juga pekerjaan bisa cepat selesai.

    - Monitoring Sikap ketika sedang bekerja

    I. TEMUAN PERMASALAHAN DAN PENYELESAIANNYA

    Temuan permasalahan :
    Masih ada salah satu orang yang selalu mencari kenyamanan, apalagi ketika waktu luang.

    Solusi :
    Di tegur dan di ingatkan

    J. KESIMPULAN YANG DIDAPAT

    Ketika dikasih ranah untuk mempimpin ataupun menjadi koordinator harus bisa mengondisikan dan mengarahkan dengan baik agar tidak menjadikan hal yang tidak di inginkan.

    K. REFERENSI

    - Mbah Suro


    A. PENDAHULUAN

    • Pengertian
    Evaluasi kerja adalah kegiatan untuk mengidentifikasi permasalahan-permasalahan, pencapaian, hambatan, dan menentukan bagaimana kedepannya agar hambatan dan permasalahan tidak di ulangi lagi. 
        Evaluasi sangat penting bila kita ingin kedepannya menjadi lebih baik. Dan juga untuk menghindari kesalahan kesalahan yang kita buat dulu agar tidak mengalaminya sekali lagi. Untuk itulah kegiatan hari ini merupakan evaluasi, mulai dari diri sendiri, tempat pekerjaan, dan kegiatan sehari hari yang kita dapat.

    • Latar belakang masalah
    Melakukan evaluasi tentunya agar tidak mengulangi kesalahan yang sama dan juga untuk menilai apakah kegiatan yang kita lakukan sudah terjalani dengan baik atau belum. Dan juga untuk berbagi pengalaman dan masalah serta solusi yang kita hadapi, bukan malah mempermasalahkan masalah terus.

    B. MAKSUD DAN TUJUAN

    Maksud dari kegiatan ini adalah membahas tentang evaluasi kerja dan tujuannya yaitu agar bisa mengetahui permasalahan-permasalahan yang ada untuk kedepannya agar tidak mengulangi permasalahan yang sudah di perbuat kemaren.

    C. BATASAN DAN RUANG LINGKUP 

    - Evaluasi kegiatan kerja yang sudah dilakukan
    - Pengalaman yang didapat dari kesalahan yang dialami

    D. TARGET DAN HASIL YANG DIAHARAPKAN

    Dapat menjadikan diri yang lebih baik dan meningkatkan produktivitas kerja kedepannya. Dan untuk menentukan tujuan yang selanjutnya.

    E. METODE PELAKSANAAN




    Berdiskusi membahas Evaluasi kerja dan saling bertukar hambatan, masalah, dan pengalaman masalah yang pernah di temui.

    F. ALAT DAN BAHAN

    - Laptop
    - Koneksi Internet

    G. TARGET WAKTU

    08.00 - 16.00

    H. TAHAPAN PELAKSANAAN

    - Membaca materi metode evaluasi kinerja yang diberikan Mbah Suro.
    - Menceritakan pengalaman perindividu capaian yang sudah didapatkan sesuai acuan dari blognya masing-masing, dan juga hambatan, permasalahanya.
    - Mengevaluasi pengalaman masalah bersama dan menentukan solusi yang harus dilakukan kedepannya.
    - Mengevaluasi diri.

    I. TEMUAN PERMASALAHAN DAN PENYELESAIANNYA

    Temuan permasalahan : 
    1. Masih kurangnya memanejemen waktu.
    2. Masih bingung membuat rencana kerja yang akan di konsultasikan kepada atasan.
    3. Ketika berpendapat dan berkomunikasi masih sepotong-potong, dan menimbulkan pertanyaan pertanyaan baru.
    4. Ketika berdiskusi masih sering adanya sebagian orang yang seenaknya sendiri, tidak serius dalam mengikuti kegiatan diskusi.

    Penyelesaian/solusi:
    1. Melatih kesadaran diri, dan harusnnya menaati budaya kerja.
    2. Menanyakan kepada atasan bagaimana untuk rencana agendanya.
    3. Selalu melatih untuk berkomunikasi sesuai dengan etikanya.
    4. Menegur dan mengingatkannya.

    J. KESIMPULAN YANG DIDAPAT

    Evaluasi sangat penting dalam pekerjaan, agar kedepannya lebih baik dari yang sebelumnnya.

    K. REFERENSI

    - https://id.hrnote.asia/orgdevelopment/cara-efektif-melakukan-evaluasi-kinerja-201020/
    - Hasil diskusi pengalaman yang didapat dan evaluasi yang harus dilakukan

    A. PENDAHULUAN

    • Pengertian
        Di sekolahan vokasi harusnya di ajarkan mengenai nilai budaya kerja dan menerapkan nilai nilai tersebut di sekolahan.
        Salah satu nilai dalam budaya kerja yang harus di ajarkan dan di terapkan dalam sekolahan/pendidikan vokasi adalah memiliki integritas yaitu keselarasan antara pikiran, perbuatan, dan perkataan. Seorang yang mempunyai integritas mempunyai kewibawaan dan kejujuran. Kejujuran dalah hal ini bukan hanya omongan, tapi juga tindakan.

    • Latar Belakang Masalah
    Di karenakan belum menerapkan secara penuh nilai-nilai dalam budaya kerja.

    B. MAKSUD DAN TUJUAN

    Maksud :
    Membahas Nilai nilai dalam budaya kerja industri

    Tujuan:
    Agar bisa menerapkan secara penuh nilai nilai budaya kerja di dalam pekerjaan.

    C. BATASAN DAN RUANG LINGKUP

    - Integritas
    - Produktif
    - Kompetitif 
    - Inovatif
    - Manfaat penerapan budaya kerja

    D. TARGET DAN HASIL YANG DIDAPAT

    Dapat menerapkan nilai-nilai budaya kerja di dalam pekerjaan.

    E. METODE PELAKSANAAN

    - Berdiskusi

    F. ALAT DAN BAHAN

    - Laptop
    - Koneksi internet

    G. TARGET WAKTU

    08.00 - 16.00

    H. TAHAPAN PELAKSANAAN

    - Integritas
    Integritas ini sangat penting dan harus di ajarkan dalam sekolahan, terutama di sekolahan berbasis vokasi.
    Integritas ini adalah berpikir, bersikap, bertindak dan berkata bisa selaras dengan baik dan benar. serta memegang teguh kode etik dan prinsip-prinsip moral. 
    Integritas merupakan gambaran diri anda dalam suatu organisasi atau perusahaan.

    - Kerja Tim
        Kerja Tim adalah bentuk kerja kelompok dengan keterampilan yang saling melengkapi serta berkomitmen untuk mencapai target yang sudah di sepakati sebelumnya untuk mencapai tujuan bersama secara efektif dan efisien. 
        Dan perlu di ketahui baik baik sebelum membentuk kerja tim, kalian harus bisa mengidentifikasi personality setiap orangnya, jika belum layak untuk dari segi kemampuan dan personalitynya maka sebaiknya jangan di ajak.

    - Kaizen
    Kaizen memiliki arti memecahkan masalah yang kita hadapi, sifat ini harus dimiliki semua lapisan anggota, mulai dari tukang kebun, siswa, guru, wali murid, hingga kepala sekolah.

    - Keunggulan
        Keunggulan adala sebuah mutu pribadi untuk selalu berusaha mencapai hasil terbaik dalam berkarya melalui sikap kreatif, tekun dan pantang penyerah.

    - Manfaat penerapan budaya kerja 
        Budaya kerja yang baik mampu meningkatkan produktivitas yang tinggi dari perorangan anggota organisasi dan pada gilirannya bisa meningkatkan produktivitas oraganisasi. Penyelarasan  budaya kerja untuk pendidikan vokasi, bertujuan untuk meningkatkan produktivitas antara lain lulusan yang lebih kompenten, lulusan yang lebih siap memasuki dunia kerja, mampu beradaptasi secara cepat dan mengurangi benturan budaya yang keras sehingga mencegah mengurangi stress kerja.

    I. TEMUAN PERMASALAHAN DAN PENYELESAIANNYA

    Temuan permasalahan:
    Di Sekolah budaya kerja hanyalah sekedar teori, dan belum ada program penerapan nilai nilai budaya kerja tersebut.

    Solusi:
    Mengadakan sebuah program yang mengandung nilai nilai budaya kerja industri.

    J. KESIMPULAN YANG DIDAPAT

    Budaya kerja ini sangat penting dan harus di terapkan dalam sekolahan.

    K. REFERENSI

    - E-book Strategi Penerapan Budaya kerja Indsutri


    A. PENDAHULUAN

    • Pengertian
    Budaya kerha adalah kajian yang didasari oleh pandangan hidup sebagai nilai-nilai yang menjadi sifat, kebiasaan dan ketakutan pendorong, membudaya dalam kehidupan suatu kelompok masyarakat atau organisasi, kemudian tercermin dari sikap, menjadi perilaku, kepercayaan, cita-cita, pendapat, dan tindakan yang terwujud sebagai "kerja" atau "bekerja".

    • Latar belakang masalah
    Di karenakan dalam sebuah pekerjaan apapun itu pasti mempunyai yang namanya budaya kerja, maka dari itu kita harus bisa menaati dan membiasakan pola pikir maupun perilaku ke dalam budaya kerja.

    B. MAKSUD DAN TUJUAN

    - Menjamin hasil kerja dengan kualitas yang lebih baik. 
    - Membuka jaringan komunikasi
    - Keterbukaan
    - Kebersamaan
    - Kegotongroyongan
    - Kekeluargaan
    - Menemukan kesalahan & segera memperbaiki
    - Cepat adaptasi

    C. BATASAN DAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN

    - Pengertian Budaya kerja
    - Produktivitas kerja
    - Nilai-nilai budaya kerja
    - Manfaat penerapan budaya kerja
    - Komponen budaya kerja
    - Contoh nilai-nilai yang diterapkan oleh beberapa perusahaan
    - Nilai-nilai yang dikembangkan sekolah

    D. TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

    Dapat membiasakan dan menerapkan budaya kerja sesuai dengan tempat pekejaan berada.

    E. METODE PELAKSANAAN

    - Berdiskusi 

    F. ALAT DAN BAHAN

    - Laptop
    - Koneksi internet

    G. TARGET WAKTU

    08.00 - 16.00

    H. TAHAPAN PELAKSANAAN

    - Pengertian budaya kerja
    Budaya kerja adalah sikap, perilaku, atau kebiasaan yang ada di dunia kerja.Budaya Kerja adalah falsafah yang didasari pada pandangan hidup sebagai nilai-nilai yang menjadi sifat, kebiasaan dan juga pendorong yang dibudayakan dalam suatu kelompok yang tercermin dalam sikap menjadi perilaku, cita-cita, pendapat, pandangan serta tindakan yang terwujud sebagai kerja (Gering Supriyadi dan Tri Guno).

        Budaya kerja memiliki tujuan untuk mengubah sikap dan perilaku kita supaya memiliki kinerja dan produktivitas yang lebih baik. karena , dengan adanya budaya kerja yang baik, kita akan mengikutinya tanpa harus disuruh. dan jika budaya tersebut memang baik, maka kita dapat memiliki kinerja dan produktivitas yang baik.

    - Produktifitas kerja
        Produktivitas kerja adalah perbandingan antara efektivitas keluaran dan efektifitas masukan. orang yang memiliki produktivtas yang baik akan memiliki efektivitas keluaran yang lebih banyak daripada efektivitas masukan.
        Orang yang memiliki prduktivitas yang baik memiliki prinsip hari ini harus lebih baik daripada kemarin, dan hari esok harus lebih baik daripada hari ini. sehingga memotivasinya untuk menjadi lebih baik dari kemarin.

    - Nilai-nilai budaya kerja
        Nilai-nilai budaya kerja adalah aspek-aspek atau bagian-bagian yang ada di dalam budaya kerja. ada 5 nilai-nilai budaya kerja, yaitu :

    1. Integritas
       Orang-orang yang memiliki integritas mengatakan kebenaran, dan orang-orang itu memegang perkataannya. mereka bertanggung jawab atas apa yang telah mereka lakukan dan mau mengoreksi kesalahannya di masa lalu.
    Mereka patuh terhadap peraturan yang ada di negara, organisasi, dan perusahaan mereka. dan menang dengan cara yang bersih, bukan melalui cara yang curang.

    2. Profesional
        Profesional adalah orang yang ahli dalam bidangnya. orang profesional dipercaya dan diandalkan oleh orang lain karena mereka ahli, memiliki keterampilan, dapat dipercaya dan bertanggung jawab.
        orang yang profesional pastilah dipercaya dan diandalkan orang lain dalam menjalankan pekerjaanya. hal yang dapat membuat seseorang disebut profesional adalah hasil kerjanya, bagaimana dia melakukan pekerjaannya, dan keterampilannya.

    3. Produktif
        Produktif adalah sikap atau prinsip bahwa saya harus menghasilkan sesuatu. orang yang memiliki produktifitas yang tinggi memiliki prinsip bahwa hari ini harus lebih baik daripada hari kemarin, dan hari esok harus lebih baik daripada hari ini.

    4. Kompetitif
        Kompetitif adalah kondisi dimana kita harus lebih baik dari orang lain, dimana kita berkompetisi dan berlomba menjadi diri kita yang lebih baik dari hari kemarin. kondisi ini sering terjadi saat ini, dimana kita harus membuktikan bahwa kita adalah yang terbaik. dimana kita harus menjadi diri kita yang terbaik. karena itulah kita harus siap untuk persaingan ini.

    5. Inovatif
        Adalah sikap dimana kita berinovasi dan berfikir kreatif sehingga menghasilkan ide-ide dan kreatifitas yang baru. Inovatif adalah mencurahkan segala pikiran kita sehingga menghasilkan sesuatu yang berguna bagi diri kita maupun orang lain.

    - Manfaat penerapan budaya industri kerja
        Budaya kerja memiliki tujuan untuk meningkatkan produktifitas kerja kita. karena dengan adanya budaya kerja yang baik maka kita akan mengikutinya dan secara otomatis memiliki produktifitas kerja yang bagus.
        Tujuan diadakannya budaya kerja di pendidikan vokasi adalah agar para siswa mengetahui dan belajar menerapkan budaya tersebut. sehingga siswa akan mudah beradaptasi dengan budaya industri yang ada di dunia kerja nantinya.

    - Komponen budaya kerja
        Peningkatan produktifitas kerja dapat dilihat dari peningkatan tanggung jawab, kedisiplinan, dan kepatuhan terhadap norma-norma dan peraturan yang ada. ada 6 komponen-komponen budaya kerja, yaitu :

    1. Visi
        Budaya kerja yang baik dimulai dari penyaluran visi dan misi. dengan adanya visi dan misi, suatu perusahaan dapat memiliki tujuan dan target yang jelas. sehingga dapat membentuk budaya kerja yang baik dan sesuai.

    2. Nilai
        Nilai adalah kumpulan pola atau poin yang dibutuhkan untuk mencapai visi tadi. nilai ini biasanya bersifat tertulis dan diletakan di tempat kerja sehingga para pekerja dapat melihat nilai-nilai ini.

    3. Praktik
        Visi, misi, tujuan dan nilai-nilai tadi tidak akan terwujud tanpa adanya praktik alias kerja nyata. sehingga selain menentukan visi misi, tujuan dan nilai-nilai tadi, kita juga harus melakukan dan mempraktikannya.

    4. Tenaga kerja
        Tenaga kerja adalah kita, yaitu pekerja yang melakukan tugas-tugas dan pekerjaan di perusahaan tersebut. tanpa pekerja lalu siapa yang aka- Nilai-nilai yang dikembangkan sekolah
    n melakukan poin-poin ini. oleh karean itulah tenaga kerja merupaakan salah satu aspek dari komponen budaya kerja.

    5. Narasi
        Narasi adalah cerita atau asal-usul perusahaan ini didirikan, dengan adanya narasi kita juga tahu mengapa perusahaan ini memiliki visi dan tujuan seperti ini. dengan mengetahui sejarah dan asal-usul perusahaan ini, kita juga dapat melanjutkan perjuangan orang-orang yang telah membangun perusahaan ini .

    6. Tempat
        yaiitu bangunan atau lokasi tempat berdirinya suatu perusahaan, aspek ini tentunya menjadi sebagian dari komponen budaya kerja, karena tanpa tempat atau bangunan maka kita akan kerja dimana.

    - Contoh nilai-nilai yang diterapkan oleh beberapa perusahaan
    1. Toyota Group : menerapkan "Toyota Way 2001", sebuah ekspresi niali-nilai dan pedoman bahwa semua karyawan toyota identik dengan kualitas dan inovasi. ada 5 nilai inti yang mengekspresikan nilai-nilai dan keyakinan toyota group. yaitu : chalenge/tantangan, kaizen/selalu menjadi lebih baik , Genchi genbutsu/mencari solusi dari sebuah masalah , respect/ saling menghormati dan teamwork/kerja tim.

    2. PT.PERTAMINA : pertamina memiliki tata nilai sebagai komitmen untuk menciptakan visi dan misi. misalkan berdasarkan standar global dan penerapan tata kelola yang baik. Pertamina menerapkan nilai yang dinamakan 6c, yaitu clean/bersih, Competitive/bersaing, Confident/percaya diri, customer focus/ berfokus kepada pelanggan, commercial/ sponsor dan capable/mampu.

    3. PT.PERUM BULOG : dalam menjalankan bisnisnya pt ini mempunyai nilai-nilai yang harus dilaksanakan oleh pimpinan serta tenaga kerja disana. nilai-nilai tersebu adalah integritas, profesional, dinamis dan totalitas.

    4. PT. KAI : kesuksena PT KAI tidak leppas dengan nilai-nilai dan budaa-budaya yang diterapkannya. sehingga dapat membuat pt ini professional hingga saat ini. nilai-nilai tersebut meliputi integritas, profesional, keselamtan, inovasi dan pelayanan prima.

    - Nilai-nilai yang dikembangkan sekolah

    1. integritas
        integritas adalah berpikir, bersikap, bertindak dan berkata dengan baik dan benar. serta memegang teguh kode etik dan prinsip-prinsip moral. integritas merupakan gambaran diri anda dalam suatu organisasi atau perusahaan.
        Perkataan merupakan cerminan dari diri seseorang, setiap perkataan dapat mempengaruhi seseorang untuk berfikir dan bertindak. pilihan kata yang tepat dapat membangkitkan semangat dan motivasi seseorang. karena itu pertimbangkanlah perkataan kita  terlebih dahulu.

    2. kerja tim
        Kerja tim adalah melakukan suatu tugas dengan tujuan yang sama dengan cara bersama-sama. kerja sama tim adalah keterampilan untuk bekerja dalam suatu tim, dimana kita harus menghormati pimpinan kita, melakukan tugas kita, atau memimpin bawahan kita dan lainnya.
        untuk melakukannya perlu disadari bahwa kerja sama tim merupakan sebuah cara untuk melakukan suatu tugas dengan lebih mudah, cepat, dan efisien. dengan kesadaran tersebut diharap kita dapat berinisiatif untuk melakukan sesuatu secara berkelompok atau tim.

    3. kaizen
        Kaizen memiliki arti memecahkan masalah yang kita hadapi, sifat ini harus dimiliki semua lapisan anggota, mulai dari tukang kebun, siswa, guru, wali murid, hingga kepala sekolah.
        sesuai dengan prinsip kaizen dimana kita buat proses mengalir dengan mengangkat masalah tersebut ke perukaan, sehingga masalah tersebut dapat dilihat oleh seluruh anggota dan harus dipecahkan sendiri oleh setiap anggota.

    4. unggul
        keunggulan adalah suatu mutu pribadi dimana kita selalu berusaha untuk menjadi yang terbaik. dengan sifat ini kita diharapkan untuk terus berusaha menjadi diri kita yang lebih baik daripada kemarin.
        sifat ini membuat kita untuk mencapai hasil terbaik dalam berkarya melalui sikap kreatf, tekun dan pantang menyerah.

    I. TEMUAN PERMASALAHAN DAN PENYELESAIANNYA

    Temuan permasalahan : 
    Masih membawa suatu budaya lama ke dalam lingkungan baru.

    Penyelesaiannya/solusi :
    Selalu belajar, membangun kesadaran diri, dan berusaha untuk beradaptasi.

    J. KESIMPULAN YANG DIDAPAT

    Ketika sedang berada di lingkungan pekerjaan, harus bisa menempatkan diri sesuai dengan budaya dalam lingkungan pekerjaan tersebut.

    K. REFERENSI

    - https://lldikti9.kemdikbud.go.id/budaya-kerja-4/- 
    - E-book Tata Nilai_Final.pdf
    - E-book Strategi Penerapan Budaya Kerja Industri



    A. PENDAHULUAN

    • Pengertian
    Jika membicarakana Etika Komunikasi maka akan ada dua kalimat yang terkandung di dalamnya, yaitu Etika dan Komunikasi.

    Arti dari Etika (Etik) yaitu watak kesusilaan atau adat kebiasaan di mana etika berhubungan erat dengan konsep individu atau kelompok sebagai alat penilai kebenaran atau evaluasi terhadap sesuatu yang telah dilakukan.

    Etika berkomunikasi yang baik
    Berikut di bawah ini adalah beberapa etika dan etiket dalam berkomunikasi antar menusia dalam kehidupan sehari-hari.
    1. Jujur tidak berbohong
    2. Bersikap Dewasa tidak kekanak-kanakan
    3. Lapang dada dalam berkomunikasi
    4. Menggunakan panggilan / sebutan orang yang baik.
    5. Menggunakan pesan bahasa yang efektif dan efisien
    6. Tidak mudah emosi
    7. Berinisiatif sebagai pembuka dialog
    8. Berbahasa yang baik, ramah dan sopan
    9. Menggunakan pakaian yang pantas sesuai keadaan
    10. Bertingkahlaku yang baik.

    • Latar belakang masalah
    Di karenakan belum bisa menerapkan etika komunikasi secara keseluruhan.

    B. MAKSUD DAN TUJUAN

    Maksud dari kegiatan ini adalah untuk membahas etika komunikasi dan memulai dari nol untuk melakukan pekerjaan dan tujuan dari kegiatan ini adalah agar bisa menerapkan etika komunikasi dalam kehidupan sehari-hari.


    C. BATASAN DAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN

    - Etika Komunikasi


    D. TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

    Bisa menggunakan Etika Komunikasi saat berkomunikasi dan hasil yang diharapkan bisa selalu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

    E. METODE PELAKSANAAN

    - Berdiskusi


    F. ALAT DAN BAHAN

    - Laptop

    - Koneksi internet


    G. TARGET WAKTU

    09.00 - 16.00


    H. TAHAPAN PELAKSANAAN

    - Mendengarkan Mbah Suro menjelaskan.

    - Berdiskusi

    >Pembahasan<

    - Apa itu etika

    menurut wikipedia Etika adalah konsep penilaian sifat kebenaran atau kebaikan dari tindakan sosial berdasarkan kepada tradisi yang dimiliki oleh individu maupun kelompok. jadi etika merupakan sifat atau kebiasaan yang berdasarkan adat atau tradisi.

    misalnya : etika makan di indonesia adalah begini, dan etika makan di negara lain adalah seperti itu dan bagi penduduk warga di negara tersebut harus mematuhinya bila ingin dianggap memiliki adab dan etika.


    - Perbedaan etika dan etiket

    etika dan etiket memiliki sedikit perbedaan, meskipun keduanya tetap menjelaskan mengenai adab dan sikap. etika merupakan sikap , kebiasaan, adat atau tradisi yang dimiliki oleh suatu organisasi atau orang itu sendiri, sedangkan etiket merupakan adat atau sikap yang seharusnya dimiliki dan berasal dari hati nurani, bukan dari adat atau tradisi.

    jadi , perbedaan diantara keduanya adalah etika merupakan sikap atau kebiasaan yang berdasarkan lingkungan atau tradisi setempat, sedangkan etiket murni dari hati nurani mengenai sikap atau kebiasaan yang seharusnya dimiliki.


    - 5w + 1h dalam berkomunikasi


    1. Who (siapa)

    Dengan mengetahui siapa yang kita ajak berkomunikasi, kita bisa langsung menyesuaikan diri. Nada suara, gerak tubuh, pandangan mata, hendaknya seirama dengan siapa kita berbicara. Misalnya, bila berbicara dengan anak-anak, nada suara agak direndahkan, gerak tubuh agak mengikuti anak-anak yang kita ajak bicara,pandangan mata menjadi lebih lembut.

    jadi kita harus menyesuaikan dengan siapa kita berbicara, dan menggunakan tata bahasa yang lebih pantas ketika berbicara dengan orang tua


    2. What (Apa)

    Setelah tahu siapa yang menjadi teman kita berkomunikasi, kita bisa menyesuaikan apa yang hendak kita bicarakan. Rasanya tidak akan nyambung berbicara tentang reksadana syariah kepada orang yang tidak tahu bahkan tentang bank sekalipun.

    itulah mengapa kita harus menentukan topik sebelum berkomunikasi dengan seseorang, sehingga kita tidak ngomong asal-asalan dan memiliki tujuan.


    3. Where (Di Mana)

    Membicarakan tentang politik di tempat pesta ulang tahun teman? Hindari saja. Jangan menjadi perusak suasana. Bergurau secara berlebihan ketika sedang menikmati santap malam di sebuah restoran hotel yang cukup mewah saja Anda akan menjadi pusat perhatian bahkan akan dicap menjadi seorang perusuh. Bisa jadi semua mata akan memandang Anda. Lain ladang, ladang belalang. Lain kolam, lain ikannya. Apa yang biasanya kita anggap biasa, mungkin menjadi sangat luar biasa di tempat lain. Begitupun sebaliknya. Yang kita anggap bermasalah, ternyata malah menjadi adat di tempat lain. Buka mata, muka hati, buka telinga, lebarkan kulit, tajamkan penciuman, pekakan rasa, menjadi kunci bagaimana membawa diri di tempat yang berbeda.

    seperti yang dijelaskan diatas, etika setiap daerah atau negara pasti memiliki perbedaan oleh karena itu etika berkomunikasi disetiap daerah atau negara juga berbeda dan kita juga harus menyesuaikannya.


    4. When (Kapan)

    Waktu sangatlah penting untuk diperhitungkan dalam menjaga etika komunikasi.Tidak mudah untuk menjadi pandai mengetahui kapan waktu yang tepat untuk membicarakan sesuatu. Mengetahui tentang kebiasaan seseorang yang kita ajak berkomunikasi sangatlah penting agar apa yang kita bicarakan menjadi efektif dan efisien. Misalnya, kapan waktu yang tepat untuk melamar seorang gadis. Tentunya harus dipilih waktu luang dengan suasana yang santai. Temuilah orang tua gadis tersebut sehabis maghrib atau isya, sekitar pukul 7 atau pukul 8 malam.

    selain itu , kita juga harus pintar memilih waktu ketika berdiskusi atau musyawarah dengan orang banyak , supaya pembicaraan kita tidak memotong pembicaraan orang lain yang sedang mengutarakan pendapat atau moderator diskusi yang sedang berbicara


    5. Why (Mengapa)

    Mengapa, suatu pertanyaan yang bisa menjadi tujuan dari arah pembicaraan. Tujuan ini disesuaikan dengan siapa, apa, di mana, dan kapan kita mengutarakan maksud dan tujuan kita. Menentukan arah pembicaraan itu penting. Selain agar bisa lebih fokus, tujuan akan membuat kita memilih kata-kata yang tepat untuk mendapatkan sasaran.

    pertanyaan why juga penting untuk menentukan latar belakang kita berkomunikasi dengan seseorang, karena ketik kita berkomunikasi , kita pasti memiliki latar belakang atau tujuan yang membuat kita ingin berkomunikasi dengan orang tersrbut.


    6. How (Bagaimana)

    Tujuan baik, tapi cara penyampaian tidak baik, hancurlah sudah. Komunikasi kita bisa dianggap tidak beretika. Cara membawa rupa, rupa bisa membawa berkah atau petaka. Cara ini sangat penting untuk dipertimbangkan dengan matang. Salah-salah semua yang sudah kita rencanakan menjadi berantakan hanya gara-gara sedikit salah melangkah.

    jadi setelah kita menentukan tujuan kita berbicara, topik yang akan kita bicarakan, sikap yang seharusnya kita pakai, kita juga harus menyampaikannya dengan baik. menggunakan bahasa yang mudah dimengerti, jelas, tidak terburu-buru dan menyampaikannnya dengan sopan.


    - Etika-etika dalam berkomunikasi

    1. Jujur tidak berbohong

    2. Bersikap Dewasa tidak kekanak-kanakan

    3. Lapang dada dalam berkomunikasi

    4. Menggunakan panggilan / sebutan orang yang baik

    5. Menggunakan pesan bahasa yang efektif dan efisien

    6. Tidak mudah emosi / emosional

    7. Berinisiatif sebagai pembuka dialog

    8. Berbahasa yang baik, ramah dan sopan

    9. Menggunakan pakaian yang pantas sesuai keadaan

    10. Bertingkahlaku yang baik


    I. TEMUAN PERMASALAHAN DAN PENYELESAIANNYA

    Termuan permasalahan :Di saat berkomunikasi masih belum bisa menyusun kata kata, dan belum bisa berkomunikasi dengan jelas dan baik.

    Solusi : Harus banyak-banyak lagi berlatih untuk berkomunikasi sesuai dengan etikanya.


    J. KESIMPULAN YANG DIDAPAT

    Jika ingin berkomunikasi di usahakan yang jelas dan baik sesuai dengan Etika Berkomunikasi.

    K. REFERENSI

    - ETIKA_KOMUNIKASI.pdf

    A. PENDAHULUAN

    • Pengertian
    Di hari ini saya membuat template halaman website sederhana menggunakan komponen HTML dan CSS. Saya memulai untuk melatih diri saya membuat template website agar menambah jam terbang saya ketika nantinya akan menjadi web devalopment.

    • Latar belakang masalah
    Di karenakan saya masih belum memahami cara langkah-langkah membuat template website, maka dari itu saya mempelajari dan mempraktikkkan langsung membuat sebuah template halaman website.

    B. MAKSUD DAN TUJUAN

    Maksud dari kegiatan ini adalah untuk membuat template halaman web, dan tujuannya adalah agar melatih diri saya untuk memperkuat pemahaman mengenai langkah langkah untuk membuat sebuah template halaman website.

    C. BATASAN DAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN

    - Membuat template website

    D. TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

    - Berhasil membuat template website dan dapat di akses oleh siapapun.

    E. METODE PELAKSANAAN

    - Mencari referensi
    - Meniru dan Mempraktikkanya
    - Memodifikasi 

    F. ALAT DAN BAHAN

    - Laptop
    - Text Editor
    - Koneksi internet

    G. TARGET WAKTU

    08.00 - 16.00

    H. TAHAPAN PELAKSANAAN

    - Pertama saya mencari referensinya di youtube untuk nantinya sebagai bahan untuk membuat template websitenya.
    - Saya memulai membuka Text editor untuk mempraktikkannya langsung sesuai dengan referensi yang sudah saya temukan, dengan topik yang berbeda.
    - Dan ketika sudah selesai membuat templatenya, saya ingin template yang saya buat ini bisa di akses oleh siapapun. Dan saya menggunakan Github sebagai tempat untuk menghosting templatenya di karenakan menggunakan Github Gratis.

    Untuk demo hasil templatenya kalian bisa kunjungi link di bawah ini :



    I.I. TEMUAN PERMASALAHAN DAN PENYELESAIANNYA

     TEMUAN PERMASALAHAN DAN PENYELESAIANNYA


    Temuan permasalahan :
     
    Untuk di bagian pengalaman yang Programming gambarnya malah di samping kanan, seharusnnya di bisa bertemapat di bawah pengalaman Training Cisco :


    Solusi :

    Dengan saya mengubah properti CSS display yang tadinya bernilai inline dan saya ubah menjadi inline-flex dari section Training Cisco dan Section Programming.



    J. KESIMPULAN YANG DIDAPAT

    Dengan temuan temuan yang saya alami ketika membuat website di atas sebagai pelajaran untuk kedepan agar ketika menemukan masalah yang sama akan memahami dan mengerti untuk cara memperbaikinya.

    K. REFERENSI

    A. PENDAHULUAN

    • Pengertian
    Di hari ini saya mempelajari dan mengerjakan CSS Syntax, CSS Selectors, CSS Comments, CSS colors, CSS Backgrounds, CSS Borders. 
    • Latar belakang masalah
    Di karenakan saya ingin menguasai CSS, Maka dari itu saya mempelajari langkah langkah yang ada di w3schools untuk menguasai CSS.

    B. MAKSUD DAN TUJUAN

    Agar memiliki Skills CSS dan tujuannya adalah jika membuat halaman web menggunakan bahasa HTML, maka CSS inilah yang saya gunakan untuk mempercantik halaman HTML nya.

    C. BATASAN DAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN

    - CSS Syntax
    - CSS Selectors
    - CSS Comments
    - CSS Colors
    - CSS  Background
    - CSS Border

    D. TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

    Mengetahui dan memahami CSS Syntax, CSS Selectors, CSS Comments, CSS colors, CSS Backgrounds, CSS Borders. 

    E. METODE PELAKSANAAN

    - Membaca Referensi di W3schools
    - Mengerjakan Try it your self!

    F. ALAT DAN BAHAN

    - Laptop
    - Text Editor
    - Koneksi internet

    G. TARGET WAKTU

    08.00 - 16.00

    H. TAHAPAN PELAKSANAAN

    • Styintak pada CSS

    Blok dekralasi berisi satu atau lebih dekralasi yang di pisahkan oleh titik koma. Setiap dekralasi menyertakan nama properti CSS dan nilai, dipisahkan oleh titik dua.
    beberapa dekralasi CSS dipisahkan dengan titik koma, dan blok dekralasi di kelilingin oleh kurung kurawal.

    Contoh :

    p {
      color: red;
      text-align: center;
    }

    untuk HTMLnya :

    <p>AdelwinNL</p>

    hasilnya akan seperti ini :


    Penjelasan dari kode di atas :
    - p adalah pemilih di css (Menunjuk ke elemen HTML yang ingin Kalian beri gaya: <p>).
    - color adalah properti, dan red merupakan nilai properti (untuk mewarnai).
    - text-align adalah properti juga, dan center merupakan nilai properti(memposisikan ditengah).

    • CSS Selectors
    CSS selector (Pemilih CSS)
    selector css digunakan untuk "menemukan" (atau memilih) elemen HTML yang Kalian beri gaya.
    Kita dapat membagi pemilih CSS menjadi lima kategori :

    - Selector sederhana (pilih elemen berdasarkan nama, id, kelas)
    - Selektor kombinator (Memilih elemen berdasarkan hubungan spesifik di antara mereka)
    - Selector kelas menu (memilih elemen berdasarkan status tertentu)
    - Selector elemen menu (memilih dan menata bagian elemen)
    - Pemilih atribut (memilih elemen berdasarkan atribut atai nilai atribut)

    Pemilih Elemen CSS
    Pemilih elemen memilih elemen HTML berdasarkan nama elemen.

    Contoh : di dalam HTML kan ada yang namannya tag <p> pada halaman akan diratakan, dengan warna teks merah :

    p {
      text-align: center;
      color: red;
    }

    Pemilih Id CSS
    Pemilih id menggunakan atribut id dari elemen HTML untuk memilih elemen tertentu. Id dari sebuah elemen adalah unik di dalam sebu- Selector sederhana (pilih elemen berdasarkan nama, id, kelas)
    - Selektor kombinator (Memilih elemen berdasarkan hubungan spesifik di antara mereka)
    - Selector kelas menu (memilih elemen berdasarkan status tertentu)
    - Selector elemen menu (memilih dan menata bagian elemen)
    - Pemilih atribut (memilih elemen berdasarkan atribut atai nilai atribut)ah halaman, jadi pemilih id digunakan untuk memilih satu elemen unik!
    untuk memilih elemen dengan id tertentu, tulis karakter (#), di ikuti dengan nama id yang Kalian sudah tentukan.

    Contoh :
    Aturan CSS di bawah ini akan diterapkan ke elemen HTML dengan id="adelwinganteng":
    <!DOCTYPE html>
    <head>
    <style>

    #adelwinganteng {
    text-align: center
    color: red;
    }
    </style>
    <body>
    <p id="adelwinganteng">Belajar CSS</p>
    <p>Tulisan di atas berubah menjadi merah, dikarenakan sudah di beri CSS. Dan anda harus ingat bahwa CSS ini jenis Inline, dikarenakan kode CSS nya masih satu dokumen denga HTML.</p>

    </body>
    </html>
    Hasilnya :


    - Penggunaan pada class CSS
    pemilih kelas memilih elemen HTML dengan atribut kelas tertentu. Untuk memilih elemen denga jelas tertentu, tulis karakter (.), di ikuti dengan nama kelas yang Kalian sudah tetapkan.

    Contoh
    Dalam contoh ini semua elemen HTML dengan class="adel" akan bewarna merah dan rata tengah :

    <!DOCTYPE html>
    <html>
    <head>
    <style>
    .adel {
      text-align: center;
      color: red;
    }
    </style>
    </head>
    <body>

    <h1 class="adel">Belajar CSS</h1>
    <p class="adel">Disini sudah menggunakan aribut class, maka ketika memanggil kode HTML nya bisa lebih dari satu.</p> 

    </body>
    </html>

    Hasilnya :




    Anda juga dapat menentukan bahwa elemen HTML tertentu yang harus terpengaruh oleh satu kelas. Saya akan mengambil contoh dari atas tadi dengan mengubah kode pada CSS nya sedikit :

    p.center {
    text-align: center;
    color: red;
    }

    Hasilnya maka seperti ini :




    Elemen HTML juga dapat merujuk ke lebih dari satu kelas.
    Contoh : dalam contoh ini elemen <p> ditata menrut  class="adel" dan class="adelwin":


    - Pemilih pengelompokkan CSS

    Pemilih pengelompokkan memilih semua elemen HTML dengan definisi gaya yang sama. Kalian bisa melihat kode CSS berikut (elemen h1, h2, dan p memiliki fungsi/gaya yang sama)

    h1 {
      text-align: center;
      color: red;
    }

    h2 {
      text-align: center;
      color: blue;
    }

    p {
      text-align: center;
      color: tomato;
    }

    Akan lebih cepat dan simple dalam mengelompokkan kode. Untuk mengelompokkan pemilih, pisahkan setiap pemilih dengan koma.

    Contoh :

    h1, h2, p {
      text-align: center;
      color: red;
    }

    terlihat lebih simple kan?. dengan mengelompokkan langsung seperti kode di atas akan lebih cepat waktu yang digunakan.


    • CSS comments
    Komentar dalam CSS ini berfungsi sebagai penanda dalam pengodingan, kalian bisa menggunakan CSS Coments ini untuk menandai kode kalian. kalian bisa menggunakan penulisan seperti berikut :

    /* Komentar yang ingin kalian berikan*/
    Jadi komentar ini tidak akan ditampilkan pada halaman web, dikarenkan fungsinya hanya sebagai penanda.

    • CSS Colors

    Di CSS, warna dapat ditentukan manggunakan nama warna yang telah ditentukan :

    <!DOCTYPE html>
    <html>
    <body>

    <h1 align="center">Sebagian Warna yang ada di CSS</h1>

    <h1 style="background-color:Tomato;">AdelwinNL | Tomato</h1>
    <h1 style="background-color:Orange;">AdelwinNL | Orange</h1>
    <h1 style="background-color:DodgerBlue;">AdelwinNL | DodgerBlue</h1>
    <h1 style="background-color:MediumSeaGreen;">AdelwinNL | MediumSeaGreen</h1>
    <h1 style="background-color:Gray;">AdelwinNL | Gray</h1>
    <h1 style="background-color:SlateBlue;">AdelwinNL | SlateBlue</h1>
    <h1 style="background-color:Violet;">AdelwinNL | Violet</h1>
    <h1 style="background-color:LightGray;">AdelwinNL | LightGray</h1>

    </body>
    </html>

    Hasilnya :



    - Warna teks CSS 

    Anda dapat mengatur warna teks :

    <!DOCTYPE html>
    <html>
    <body>

    <h3 style="color:Tomato;">Hallo semua..!</h3>

    <p style="color:DodgerBlue;">Kata-kata :</p>

    <p style="color:MediumSeaGreen;">Jika anda ingin sesuatu yang besar, maka anda harus siap-siap dalam bersabar.</p>

    </body>
    </html>
    Hasilnya :




    - Warna pembatas CSS

    anda dapat mengatur warna batas menggunakan properti border. Contoh :

    <!DOCTYPE html>
    <html>
    <body>

    <h1 style="border: 2px solid Tomato;">Hello Kawan...!</h1>

    <h1 style="border: 2px solid DodgerBlue;">Hello Kawan...!</h1>

    <h1 style="border: 2px solid Violet;">Hello Kawan...!</h1>

    </body>
    </html>

    Hasilnya :


    - CSS Background

    Properti latar belakang CSS digunakan untuk menambahkan efek latar belakang untuk elemen.

    Dalam bab ini, Anda akan mempelajari tentang properti latar belakang CSS berikut :

    - background-color
    - background-image
    - background-repeat
    - background-attacment
    - background-position
    - background (Properti singatan)

    Warna latar belakang CSS
    properti background-color menentukan warna latar belakang elemen.

    Contoh :

    Warna latar belakang halaman diatur seperti ini :

    <!DOCTYPE html>
    <html>
    <head>
    <style>
    body {
      background-color: lightblue;
    }
    </style>
    </head>
    <body>

    <h1>Hallo kawan....!</h1>

    <p>backround/latar belakang halaman akan berubah menjadi warna biru.</p>

    </body>
    </html>

    Hasil :



    Dalam CSS, warna paling sering ditentukan oleh :
    - nama warna yang valid - seperti "merah"
    - nilai HEX - seperti #ff0000
    - nilai RGB - seperti rgb(255,0,0)

    Elemen lainnya :

    Anda dapat mangatur warna latar belakang untuk elemen HTML apapun :

    Contoh 
    Disini, elemen <h1>, <p>, dan <div> akan memiliki latar belakang yang berbeda :

    <!DOCTYPE html>
    <html>
    <head>
    <style>
    h1 {
      background-color: tomato;
    }

    div {
      background-color: lightblue;
    }

    p {
      background-color: yellow;
    }
    </style>
    </head>
    <body>

    <h1>CSS background color menjadi merah tomat.</h1>
    <div>
    Background-color menjadi biru tua.
    <p>background color menjadi kuning.
    </div>

    </body>
    </html>

    Hasil :



    - Opacity Color/Opasitas Warna :

    dalam CSS pun kita bisa mengatur opasitas seberapa tebal tipisnya warna. Itu dapat mengambil nilai dari 0,0 - 1,0. Nilai yang lebih rendah, semakin transparan. Contoh :

    <!DOCTYPE html>
    <html>
    <head>
    <style>
    div {
      background-color: red;
    }

    div.depan {
      opacity: 0.1;
    }

    div.tengah {
      opacity: 0.3;
    }

    div.belakang {
      opacity: 0.6;
    }
    </style>
    </head>
    <body>

    <h1>Transparant blok.</h1>

    <p>Disini anda bisa mengubah seberapa opasitas warna yang kalian inginkan.</p>

    <div class="depan">
      <h1>opasitas 0.1</h1>
    </div>

    <div class="tengah">
      <h1>opasitas 0.3</h1>
    </div>

    <div class="belakang">
      <h1>opasitas 0.6</h1>
    </div>

    <div>
      <h1>opasitas 1 (standar)</h1>
    </div>

    </body>
    </html>

    Hasilnya : 



    Catatan : Saat menggunakan opasitas properti untuk menambahkan transparansi ke latar belakang elemen, semua elemen turunannya mewarisi transparasi yang sama. Ini dapat membuat teks di dalam elemen yang sepenuhnya transparan sulit dibaca.


    background(latar belakang) menggunakan gambar :

    properti background-image menentukan gambar untuk digunakan sebagai latar belakang elemen. Secara default, gambar diulang sehingga menutupi seluruh elemen.

    Contoh :

    <!DOCTYPE html>
    <html>
    <head>
    <style>
    body {
      background-image: url('back.avif');
      background-size: cover;
    }
    </style>
    <body>
      <h1 style="color: #f4f4f4;text-align:center;">Belajar CSS</h1>
      <p style="color: #f4f4f4;text-align:center;">Ini adalah contoh menggunakan background/latar belakang gambar</p>
    </body>
    </html>

    Hasil :

     


    Catatan : kalian harus menyiapkan file gambar yang tersimpan dalam satu folder terlebih dahulu untuk nanti gambar tersebut di undang untuk dijadikan sebagai background halaman web. Kecuali jika anda menggunakan file gambar dari luar, misal menggunakan link juga bisa tanpa harus menyiapkan file gambar dalam satu folder.

    • CSS Borders / Batas dengan menggunakan CSS

    Properti perbatasan CSS memungkinkan untuk menentukan gaya, lebar, dan warna perbatasan elemen.

    Gaya Perbatasan CSS

    properti border-style menentukan jenis perbatasan apa yang akan di tampilkan,

    Nilai berikut yang diperbolehkan:

    - dotted - Mendefinisikan batas putus-putus
    - dashed - Mendefinisikan batas putus-putus
    - solid - Mendifinisikan perbatasan yagn solid
    - double - Mendefinisikan perbatasan ganda
    - groove - Mendefinisikan perbatasan beralur 3D. Efeknya tergantung pada nilai warna batas.
    - ridge - Mendefinisikan perbatasan bergigin3D. Efeknya tergantung pada nilai warna batas.
    - inset - Mendefinisikan batas sisipan 3D. Efeknya tergantung pada nilai warna batas
    - outset - Mendifinisikan batas awal 3D. Efeknya tergantung pada nilai warna batas.
    - none - Mendefinisikan tanpa batas
    - hidden - Mendefinisikan perbatasan tersembunyi.

    Properti border-style dapat memiliki satu hingga empat nilai (Untuk batas atas, batas kanan, batas bawah, dan batas kiri)

    Lebar batas CSS
    Properti border-width menentukan lebar dari empat perbatasan.

    Lebar dapat diatur sebagai ukuran tertentu (dalam px. pt, cm, em, dll) atau dengan menggunakan salah satu dari tiga nilai yang telah ditentukan sebelumnya : tipis, sedang, atau tebal. Contoh :

    Demonstrasi lebat perbatasan yang berbeda:

    <!DOCTYPE html>
    <head>
    <title>Belajar CSS</title>
    <style>
    p.satu {
      border-style: solid;
      border-width: 5px;
    }

    p.dua {
      border-style: solid;
      border-width: medium;
    }

    p.tiga {
      border-style: dotted;
      border-width: 2px;
    }

    p.empat {
      border-style: dotted;
      border-width: thick;
    }

    p.lima {
      border-style: double;
      border-width: 15px;
    }

    p.enam {
      border-style: double;
      border-width: thick;
    }
    </style>
    </head>
    <body>

    <p class="satu">AdelwinNL</p>
    <p class="dua">AdelwinNL</p>
    <p class="tiga">AdelwinNL</p>
    <p class="empat">AdelwinNL</p>
    <p class="lima">AdelwinNL</p>
    <p class="enam">AdelwinNL</p>

    </body>
    </html>

    Hasil :




    Untuk lebar lebih Spesifik 
    Properti border-width dapat memiliki satu hingga empat nilai(untuk batas atas, batas kanan, batas bawah, batas kiri)
    Contoh :

    <!DOCTYPE html>
    <head>
    <title>Belajar CSS</title>
    <style>
    p.satu {
      border-style: solid;
      border-width: 5px 20px;
    }

    p.dua {
      border-style: solid;
      border-width: 20px 5px;
    }

    p.tiga {
      border-style: solid;
      border-width: 20px 10px 4px 35px; /* 20px atas, 10px kanan, 4px bawah, 35px kiri*/
    }

    </style>
    </head>
    <body>

    <p class="satu">AdelwinNL</p>
    <p class="dua">AdelwinNL</p>
    <p class="tiga">AdelwinNL</p>

    </body>
    </html>


    Hasil :




    - Warna Perbatasan CSS

    Properti border-color inilah yang akan digunakan untuk mewarnai border. Warna ini seperti biasa bisa di atur dengan :

    - nama warnanya : tentukan nama warna sesuka kalian
    - HEX : Tentukan nilai HEX, seperti #ff0000
    - RGB : Tentukan nilai RGB, seperti rgb(255,0,0)
    - HSL : Tentukan nilai HSL, seperti hsl(0, 100%, 50%)

    Contoh :

    <!DOCTYPE html>
    <head>
    <title>Belajar CSS</title>
    <style>
    p.satu {
      border-style: solid;
      border-color: red;
    }

    p.dua {
      border-style: dotted;
      border-color: green;
    }

    p.tiga {
      border-style: solid;
      border-width: yellow;
    }

    </style>
    </head>
    <body>

    <p class="satu">AdelwinNL</p>
    <p class="dua">AdelwinNL</p>
    <p class="tiga">AdelwinNL</p>

    </body>

    </html>

    Hasil :




    Jika kalian ingin merubah warnya secara lebih spesifik, kalian bisa tiru contoh yang di atas tadi waktu menebal tipiskan border.

    • Perbatasan CSS sisi Individu
    Dari contoh di halaman sebelumnya, Anda telah melihat bahwa memungkinkan untuk menentukan batas yang berbesa untuk setiap sisi.

    Di CSS, ada juga properti untuk menentukan setiap batas (atas, kanan, bawah, dan kiri):

    Contoh :

    <!DOCTYPE html>
    <head>
    <title>Belajar CSS</title>
    <style>
    p {
      border-top-style: dotted;
      border-right-style: solid;
      border-bottom-style: dotted;
      border-left-style: solid;
    }
    </style>
    </head>
    <body>

    <p align="center">AdelwinNL</p>

    </body>
    </html>

    Hasil :



    Jadi, inilah cara kerjanya :
    Jika border-style properti memiliki empat nilai :

    -- Gaya perbatasan: putus-putus ganda dapat bertitik
    - Batas ata bertitik
    - Batas kanan padat
    - Batas bawah adalah ganda
    - Batas kiri putus-putus

    Jika border-style properti memiliki tiga nilai :
    -- Gaya perbatasan: dobel padat bertitik:
    - Batas atas bertitik
    - Batas kanan dan kiri padat
    - Batas bawah adalah ganda

    Jika border-style properti memiliki dua nilai :
    -- Gaya perbatasan: padat bertitik:
    - Batas atas dan bawah bertitik
    - Batas kanan dan kiri padat

    Jika border-style properti memiliki satu nilai :
    -- Gaya perbatasan: putus-putus
    - Keempat perbatasan putus-putus

    Contoh :

    <!DOCTYPE html>
    <html>
    <head>
    <style>
    body {
      text-align: center;
    }
    /* Four values */
    p.four {
      border-style: dotted solid double dashed;
    }

    /* Three values */
    p.three {
      border-style: dotted solid double;
    }

    /* Two values */
    p.two {
      border-style: dotted solid;
    }

    /* One value */
    p.one {
      border-style: dotted;
    }
    </style>
    </head>
    <body>

    <h2>Menentukan baris yang berbeda-beda</h2>
    <p class="four">properti border-style memiliki 4 nilai.</p>
    <p class="three">properti border-style memiliki 3 nilai</p>
    <p class="two">properti border-style memiliki 2 nilai</p>
    <p class="one">properti border-style memiliki 1 nilai.</p>

    </body>
    </html>

    Hasil :



    Properti border-style digunakan dalam contoh diatas. Namun, ini juga berfungsi dengan border-width dan border-color.


    • Perbatasan CSS (Properti Singkatan)

    Seperti yang anda lihat di halaman sebelumnya, ada banyak properti yang perlu dipertimbangkan ketika berhadapan dengan perbatasan. Untuk mempersingkat kode, dimungkinkan juga untuk menentukan semua properti perbatasan individu dalam satu properti.
    Properti border adalah properti singkatan untuk properti perbatasan individu berikut :

    - border-width
    - border-style
    - border-color

    Contoh :

    <!DOCTYPE html>
    <html>
    <head>
    <style>
    p {
      border: 5px solid red;
    }
    </style>
    </head>
    <body>

    <h2>Ini adalah border menggunakan properti singkat</h2>

    <p>Hallo kawan, ini adalah sebuah percobaan menggunakan properti singkat untuk membuat border</p>

    </body>
    </html>
    Hasil :



    Anda juga dapat menentukan semua properti perbatasan individu hanya untuk satu sisi. Contoh saya akan membuat border pada sebelah kiri saja :

    p {
      border-left: 6px solid red;
    }

    Hasilnya :



    Jika anda ingin merubah agar bordernya di bawah kalian tinggal ubah yang tadinya border-left menjadi border-bottom. Contoh


    • CSS Rounder Borders (Batas bulat CSS)
    properti border-radius ini digunakan untuk menambahkan batas bulat ke elemen. Contoh :

    <!DOCTYPE html>
    <html>
    <head>
    <style>
    p.normal {
      border: 2px solid red;
      padding: 5px;
    }

    p.round1 {
      border: 2px solid red;
      border-radius: 5px;
      padding: 5px;
    }

    p.round2 {
      border: 2px solid red;
      border-radius: 8px;
      padding: 5px;
    }

    p.round3 {
      border: 2px solid red;
      border-radius: 12px;
      padding: 5px;
    }
    </style>
    </head>
    <body>

    <h2>Properti Radius perbatasan</h2>
    <p>Properti ini digunakan untuk menambahkan batas bulat ke elemen.</p>

    <p class="normal">Ini adalah border yang normal</p>
    <p class="round1">Ini adalah border bulat menggunakan ukuran 5px radius</p>
    <p class="round2">Ini adalah border bulat menggunakan ukuran 8px radius</p>
    <p class="round3">Ini adalah border bulat menggunakan ukuran 12px radius</p>

    </body>
    </html>

    Hasilnya :

    I. TEMUAN PERMASALAHAN DAN PENYELESAIANNYA

    -

    J. REFERENSI

    - W3schools