Di hari ini Saya dan teman teman perpulangan di karenakan sudah dekatnya hari raya dan training cisco pun sudah selesai. Tentu saja semua yang ada disini sangat gembira dengan libur ini, karena setelah beberapa bulan disini akhirnya kita bisa pulang ke rumah dan bertemu saudara. Di malam terakhir ini teman teman mengerjakan exam bagi yang belum, karena setelah malam ini kelas akan ditutup dan jika ada yang tidak selesai maka tidak lulus. 

Nantinya BLC TELKOM Klaten ini akan mengadakan lagi training CISCO, dan bagi yang tidak lulus bisa mengikuti training lagi di lain waktu.

A. PENDAHULUAN

  • Pengertian
Cisco Networking Essentials adalah sertifikat yang didapatkan setelah selesai mengikuti Training Cisco. Sertifikat ini didapatkan tepat setelah training menutup kelas kita dan merubah statusnya menjadi "Completed".

Setelah pendamping menutup kelas tersebut kita akan mendapatkan email dari pihak training bahwa kita telah selesai mengikuti training ini. kemudian saat kita masuk kembali ke akun cisco kita akan mendapatkan seertifikat tersebut yang ditandatangani oleh pihak cisco atau trainer.

  • Latar belakang masalah
Setelah mengikuti training dari awal sampai akhir dan juga sudah menyelesaikan Final Exam dengan nilai diatas kkm, tentunya kita akan mendapatkan sertifikat yang menunjukan bahwa kita sudah mengikuti kelas tersebut dan kita dapat mempraktikan apa yang dijelaskan di kelas tersebut.

B. MAKSUD DAN TUJUAN

Mendapatkan sertifikat sangat penting dalam dunia kerja, sertifikat ini akan memudahkan kia dalam mendapatkan kerja dan tentunya kita akan memiliki pekerjaan dengan gaji yang lumayan. 

oleh karena itu kita harus memiliki setidaknya satu sertifikat untuk mendapatkan pekerjaan seperti tadi.


C. BATASAN DAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN

- Lapor kepada trainer bahwa kita sudah menyelesaikan Final Exam.

- Meng-klaim badges dan sertifikat yang diberikan ke kita.


D. TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

Mengclaim sertifikat badge yang di berikan oleh trainer dan oleh pihak cisco.


E. METODE PELAKSANAAN

Mengclaim dan mendownload sertifikatnya.


F. ALAT DAN BAHAN

- Laptop

- Koneksi internet

- Netacad


G. TARGET WAKTU

21.00 - 03.00


H. TAHAPAN PELAKSANAAN

Setelah selesai mengerjakan Final Exam , kita laporan ke trainer bahwa kita sudah menyelesaikan Final Exam dan meminta kepada trainer untuk menutup kelas kita. setelah kelas ditutup, kita akan mendapatkan email dan sertifikat dari pihak cisco dan Trainer. 

selain itu kita juga mendapatkan badges atau lencana . yaitu sebuah lencana yang menggambarkan bahwa kita telah lulus training cisco , bentuk dari lencana itu sendiri seperti ini :


I. TEMUAN PERMASALAHAN DAN PENYELESAIANNYA

J. KESIMPULAN YANG DIDAPAT

Memiliki sertifikat sangat bermanfaat untuk mendapatkan pekerjaan yang layak, selain itu kita juga memiliki skill yang sudah diberikan di kelas tersebut.


K. REFERENSI

- Netacad

 Final Exam

A. PENDAHULUAN

  • Pengertian

Di hari ini saya dan teman teman melakukan ujian yang terakhir dalam pembelajaran Cisco Networking Essential. Final exam ini adalah ujian terakhir dalam Training Cisco ini. Masih banyak yang ketakutan untuk mengerjakan Final exam di karenakan jika nilainnya masih di bawah kkm, maka harus mengulangi exam dari awal lagi hingga akhir.


  • Latar Belakang Masalah

Karena semua materi telah selesai disampaikan dan semua subexam telah selesai dikerjakan. kegiatan malam ini adala Final exam yang merupakan exam terakhir dari training ini.


B. MAKSUD DAN TUJUAN

Mengerjakan Final exam dengan bersungguh-sungguh dan bisa mendapatkan nilai yang bagus


C. BATASAN DAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN

- Mengerjakan Final Exam

D. TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

Dapat mendapatkan nilai yang bagus dan mendapatkan Sertifikat dari akun netacad


E.METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN

- Mengerjakan Final Exam


F. ALAT DAN BAHAN

- Seperangkat alat Laptop

- Koneksi internet


G. TARGET WAKTU

21.00 - 03.00

H. TAHAPAN PELAKSANAAN

- Briefering

- Belajar 

- Mengerjakan final exam




I. TEMUAN PERMASALAHAN SERTA CARA PENYELESAIAN MASALAHNYA.

-Maish banyak yang ketakutan dalam mengerjakan Final Exam di karenakan jika nilai final exam di bawah kkm maka akan mengulangi exam dari awal lagi


J. KESIMPULAN YANG DIDAPATKAN

-

K. REFERENSI

- Module netess

- Trainer dari Bestpath-Network

 

A. PENDAHULUAN

  • Pengertian

Di hari ini saya dan teman-teman kegiatannya adalah mengerjakan Practice Final Exam, 

Practice Final Exam ini adalah latihan sebelum mengerjakan final exam. Final exam ini adalah ujian terakhir dari module netess( Networking Ettensial ). dan setelah mengerjakan final exam ini maka saya dan teman teman jika berhasil maka akan lulus dari training ini.


  • Latar Belakang Masalah

Belum mengetahui gambaran final exam seperti apa, maka dari itu mengerjakan terlebih dahulu yang Practice Final Exam.


B. MAKSUD DAN TUJUAN

Dapat mengerti Seberapa mana hal yang di kuasai dalam Semua Modul 20 Modul Netess


C. BATASAN DAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN

Membaca terlebih dahulu
Mengerjakan Exam ( Ujian )

D. TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

Dapat lulus dan paham betul apa yang sudah di ajarkan melalui training cisco ini


E.METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN

Membaca Module dari 1 - 20

Mengerjakan Practice final Exam


F. ALAT DAN BAHAN

- Seperangkat alat Laptop

- Koneksi internet


G. TARGET WAKTU

21.00 - 03.00

H. TAHAPAN PELAKSANAAN

- Brieffering bersama trainernnya tentang kegiatan hari ini

1. Sebelum mengerjakan Practice Final Exam, di wajibkan untuk membaca modul dari mulai awal sampai terakhir.

2. Peraturan : > tidak boleh mencontek sesama teman

                       > Tidak boleh searcing google


- Mulai untuk Mengerjakan Practice Final Exam





I. TEMUAN PERMASALAHAN SERTA CARA PENYELESAIAN MASALAHNYA.

Nilai Practice Final exam saya masih di bawah kkm

solusi : mengulangi exam lagi di hari berikutnnya


J. REFERENSI

- Module netess

- Trainer dari Bestpath-Network

 


A. PENDAHULUAN

  • Pengertian

DI hari ini saya dan teman teman mengerjakan PTSA, sebagai persiapan untuk mengerjakan final exam PTSA. Dan perlu anda ketahui kalau soal PTSA ini merujuk sebagian besar ke teknis, jadi pelaksanaannya dengan menggunakan aplikasi cisco packet tracer.

di PTSA ini mencangkup konfigurasi ssh, telnet, dhcp, vlan, vtp, dan lain lain


  • Latar Belakang Masalah

Sebagai latihan sebelum mengerjakan PTSA finnal exam nanti


B. MAKSUD DAN TUJUAN

Agar mendapatkan gambaran mengenai soal PTSA Finnal exam nanti dan bisa mendapatkan nilai yang bagus


C. BATASAN DAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN

 Mengerjakan Exam yang masih retake
 Memulai untuk mengerjakan PTSA

D. TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

Mengerti/paham dan bisa menyelesaikan PTSA finnal exam nanti dengan nilai yang bagus.

 

E.METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN

- Mengerjakan module-module yang masih retake

- mengerjakan Praktis PTSA

- Bertanya hal yang tidak paham/di bingungkan


F. ALAT DAN BAHAN

- Seperangkat alat Laptop

- Koneksi internet

- Cisco packet tracer


G. TARGET WAKTU

21.00 - 03.00

H. TAHAPAN PELAKSANAAN

- Brieffering

- Mulai untuk mengerjakan exam yang masih retake

- Setelah selesai mengerjakan Exam yang masih retake, saya langsung mengerjakan Ptsa praktis


I. TEMUAN PERMASALAHAN SERTA CARA PENYELESAIAN MASALAHNYA.

-

J. KESIMPULAN YANG DIDAPATKAN

-

K. REFERENSI

- Module netess

- Trainer dari Bestpath-Network

 

A. PENDAHULUAN

  • Pengertian

DI hari ini saya dan teman teman saya melakukan atau mengerjakan pka yang di beri oleh trainernnya, sebagai latihan sebelum PTSA di kerjakan besok. jadi disini saya dan teman teman berbondong bondong untuk mengerjakan pka tersebut. dan ternyata tidak mudah seperti yang saya bayangkan.


  • Latar Belakang Masalah

sebagai latihan untuk mengerjakan ptsa besok


B. MAKSUD DAN TUJUAN

mengerti gambaran soal ptsa besok


C. BATASAN DAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN

- Exam
- Mengerjakan Pk

D. TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

Dapat menyelesaikan pka yang di berikan oleh trainernya


E.METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN

- Exam

- Mengerjakan pka

- Meminta bantuan teman/trainer


F. ALAT DAN BAHAN

- Seperangkat alat Laptop

- Koneksi internet

- Cisco packet tracer


G. TARGET WAKTU

21.00 - 03.00

H. TAHAPAN PELAKSANAAN

-Briefering




- Mengerjakan pka yang di berikan oleh trainernnya


I. TEMUAN PERMASALAHAN SERTA CARA PENYELESAIAN MASALAHNYA.

- masih belum 100% untuk mengerjakan pka nya


J. KESIMPULAN YANG DIDAPATKAN

-

K. REFERENSI

- Module netess

- Trainer dari Bestpath-Network

 

 

  

 

 

 


 

A. PENDAHULUAN

  • Pengertian

DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah protokol yang di pakai untuk memudahkan penyebaran alamat ip ( internet protocol ) secara otomatis ke perangkat lainnya, jadi tidak usah menyetting satu-persatu antar device. Tanpa adanya DHCP ini, konfigurasi dilakukan secara manual pada setiap komputer supaya mendapatkan alamat IP yang berbeda. kan malah memakan banyak waktu, nah DHCP inilah yang memudahkan kita dalam mengonfigurasi ip secara mudah (otomatis)


  • Latar Belakang Masalah

Dikarenakan tanpa adanya DHCP ini maka konfigurasi di lakukan secara manual 


B. MAKSUD DAN TUJUAN

Agar memudahkan kita dalam menyetting konfigurasi ip dalam setiap device/komputer


C. BATASAN DAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN

-Pengertian DHCP

-Dhcp Server

-Fungsi DHCP Server

- Cara kerja Dhcp server


D. TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

Dapat menyetting/mengonfigurasi ip dari banyak komputer dengan waktu secara singkat


E.METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN

-Mendengarkan Trainernya

-Bertanya

-Menulis

-Mencari referensi

-Exam


F. ALAT DAN BAHAN

- Laptop

- Koneksi internet

- Cisco Packet tracer


G. TARGET WAKTU

21.00 - 03.00

H. TAHAPAN PELAKSANAAN

 - Mendengarkan dan memahami dari penjelasan trainernya




> Pembahasan <


- Pengertian DHCP

DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah protokol yang di pakai untuk memudahkan penyebaran alamat ip ( internet protocol ) secara otomatis ke perangkat lainnya, jadi tidak usah menyetting satu-persatu antar device. Tanpa adanya DHCP ini, konfigurasi dilakukan secara manual pada setiap komputer supaya mendapatkan alamat IP yang berbeda. kan malah memakan banyak waktu, nah DHCP inilah yang memudahkan kita dalam mengonfigurasi ip secara mudah (otomatis)


- Perbedaan DHCP Server dan DHCP Client

DHCP server adalah sebuah perangkat yang bertugas untuk mengatur dan memberikan alamat IP secara otomatis kepada komputer client yang ada. Sementara itu, komputer /perangkat lain seperti handphone yang menerima alamat IP dari DHCP server di sebut DHCP client.


- Fungsi DHCP Server

1. Mengelola dan mendistribusikan alamat ip

2. Mencegah Ip Confict

3. Memperbarui Ip secara otomatis

4. Mendukung Penggunaan kembali alamat IP


- Cara kerja Dhcpv4

1. DHCPDISCOVER

Pada tahap pertama ini disebut sebagai tahap penemuan. Saat client terhubung dengan jaringan, client akan mencari DHCP server yang bekerja pada jaringan tersebut. Client akan mengirimkan pesan DHCPDISCOVER ke subnet jaringan  menggunakan alamat tujuan 255.255.255.255. Setelah ditemukan, client akan meminta alamat IP yang tersedia pada DHCP server. 


2. DHCPOFFER

Ketika DHCP server menerima pesan DHCPDISCOVER dari client, server akan membuat penawaran kepada dengan mengirim pesan DHCPOFFER ke client. Pesan tersebut berisi id client, alamat IP yang ditawarkan, subnet mask, durasi penggunaan, dan alamat IP DHCP server.


3. DHCPREQUEST

Setelah menerima penawaran dari DHCP server, client kemudian menyetujui penawaran yang diberikan dengan memberikan pesan DHCPREQUEST kepada server. Isi pesannya adalah meminta agar server meminjamkan salah satu IP address yang tersedia di kumpulan alamat IP DHCP. 


4. DHCPACK 

Pada tahap terakhir ini, setelah server menerima pesan permintaan dari client. Server akan mengirim pesan berupa paket DHCPACK kepada client. Paket ini berisi alamat IP, durasi sewa, dan informasi konfigurasi lain yang mungkin dibutuhkan client. 


I. TEMUAN PERMASALAHAN SERTA CARA PENYELESAIAN MASALAHNYA.

Temuan Permasalan : masih sering lupa perintah-perintah yang di gunakan untuk membuat ip dhcp 

solusi : Perbanyak literasi dan tanya kepada teman


J. KESIMPULAN YANG DIDAPATKAN

 Di saat mengonfigurasi ip address kita bisa mengonfigurasinya secara otomatins dengan DHCP ini. jadi kita tidak perlu mengonfigurasi ip address dengan manual kecuali dengan keperluan tertentu.


K. REFERENSI

-Modul Netess


 

A. PENDAHULUAN

  • Pengertian

Ip terbagi menjadi ip public dan ip private. ip public adalah ip yang harus kita miliki untuk terhubung dengan internet. sedangkan ip private digunakan untuk jaringan yang berskala 1 gedung ,1 sekolah atau satu kantor.

Selain itu ip juga terbagi menjadi ip classfull dan ip classless. ip classfull adalah ip yang menggunakan subnet-nya sendiri. dan ip classless bisa saja menggunakan subnet ip kelas lain dalam subnetnya.

Sedangkan vtp adalah sebuah protokol yang membuat switch server mentransfer konfigurasinya ke switch client


  • Latar Belakang Masalah

Saat ini kita telah kehabisan ipv4 yang artinya semua ip yang ada sudah digunakan . dan karena kekurangan alamat ip inilah, diperkenalkannya ip private yang dapat digunakan untuk jaringan komputer yang berskala lebih kecil.


B. MAKSUD DAN TUJUAN

Memahami dan dapat menentukan ip classfull dan classless, serta memahami dan menentulan ip kelas  A, kelas B dan kelas C

Selain itu kita juga melakukan lab untuk mengkonfig vtp


C. BATASAN DAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN

- ip classfull dan ip classless

- Ip private dan ip public

- apa itu vtp

- nge-lab membuat vtp


D. TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

- memahami ip public/private dan ip classfull/classless

- membuat vtp di cisco packet tracer


E.METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN

mendengarkan dan mempraktikan penjelasan dari trainer


F. ALAT DAN BAHAN

- laptop

- cisco packet tracer

- Koneksi internet


G. TARGET WAKTU

21.00 - 03.00

H. TAHAPAN PELAKSANAAN

- Mendengarkan apa yang di jelaskan oleh trainer



> Pembahasan <

- ip classfull dan ip classless

ip memiliki kelasnya sendiri-sendiri. mulai dari kelas A sampai kelas E. dan masing-masing kelas memiliki range -nya sendiri-sendiri dan subnetnya sendiri-sendiri

=> kelas A =  0 - 126  , subnetnya 255.0.0.0

=> kelas B = 128 - 191 , subnetnya 255.255.0.0

=> kelas C = 192 - 223  , subnetnya 255,255,255,0

=> kelas D = 224 - 239  ,  -

=> kelas E = 240 - 254 ,   - 

jika ip kelas c menggunakan subnetnya sendiri, ip tersebut termasuk ip classfull, dan jika ip kelas C memakai subnet ip kelas A maka ip tersebut disebut dengan ip classless. begitu pula dengan ip kelas B yang memakai subnet kelas A . 

intinya ip classless adalah ip yang menggunakan subnet ip kelas lain.


- Ip private dan ip public

ip terbagi menjadi ip public dan ip private. ip public adalah ip yang harus kita miliki untuk terhubung dengan internet. sedangkan ip private digunakan untuk jaringan yang berskala 1 gedung ,1 sekolah atau satu kantor.

kita harus memiliki ip public untuk terhubung ke internet. karena ip private hanya menghubungkan jaringan komputer 1 kantor, 1 sekolah atau 1 gedung. dan belum bisa menyambungkan komputer tadi ke internet. oleh karena itu kita butuh ip public untuk terhubung ke internet.

ip private memiliki range-nya sendiri, yaitu :

kelas A = 10.0.0.0   -   10.255.255.255

kelas B = 172.16.0.0  -  172.31.255.255

kelas C = 192.168.0.0  -  192.168.255.255

ip yang termasuk ke dalam range diatas merupakan ip private, dan ip yang diluar range diatas adalah ip public.


- apa itu vtp

vtp merupakan kependekan dari vlan trunking protokol. protokol ini digunakan agar switch client memiliki konfigurasi yang sams dengan konfigurasi switch server. jadi saat kita ingin agar beberapa switch memiliki konfigurasi yang sama. kita bisa memakai vtp.


- nge-lab membuat vtp

untuk membuat vtp di cisco packet tracer. pertama kita harus :

1. menyiapkan 3 switch 


2. menghubungkan 3 switch tadi dengan kabel cross

3. setting switch 0 .ubah mode port yang terhubung ke switch 2 menjadi mode trunk. lalu buat vtp mode server dan vtp domain.


> en

#conf t

(config)# int fa0/1

(config-if)# switch mode trunk

(config-if)# exit

(config)# vtp mode server

Device mode already VTP SERVER.

(config)# vtp domain (terserah)


4. buat switch yang ditengah juga mode trunk di port yang terpasang ke switch 0 dan 2 dan buat vtp mode transparent sebagai jalan menuju switch client .dan juga jangan lupa buat domain yang sama dengan domain di switch 0


5. masuk ke interface di switch 2 dan buat interface ke mode trunk. lalu buat vtp client dan buat vtp domain yang sama dengan vtp domain yang sebelumnya.




6. untuk mengecek apakah vtp sudah berhasil coba buat vlan di switch server . jika vtp berhasil maka di switch client juga akan otomatis terbuat vlan yang sama. hal ini karena kongirasi vlan di switch server akan disalin dan digunakan di switch client.

switch server :


switch client :


mode transperent :


Nah di switch mode transperent/tengah ini tidak akan bisa melihat konfigurasi dari server, di karenakan mode transperent ini fungsinya sebagai penghantar

 

I. TEMUAN PERMASALAHAN SERTA CARA PENYELESAIAN MASALAHNYA.

Terdapat beberapa erorr karena domain vtp yang berbeda di setiap switch

=> solusinya : membuat vtp domain yang sama di switch server dan client


J. KESIMPULAN YANG DIDAPATKAN

- kita dapat menggunakan konfigurasi pada 1 switch ke beberapa switch lainnya , sehingga mereka memilik konfigurasi yang sama.

- dan untuk melaukukannya , kita harus membuat vtp dan domain vtp yang sama

 

K. REFERENSI

- penjelasan dari trainer cisco

- praktik membuat vtp di cisco packet tracer


A. PENDAHULUAN

  • Pengertian
- Ip address
Ip adalah alamat suatu perangkat dalam suatu jaringan. ip berfungsi sebagai identitas bagi setiap perangkat yang terhubung ke jaringan.
ip terbagi menjadi ipv4 dan ipv6. perbedaan antara keduanya adalah dari jumlah oktet. ipv4 memiliki 4 oktet dan ipv6 terdiri 6 oktet.

- Inter-vlan
Sedangkan Inter-VLAN adalah 2 vlan atau lebih yang dapat saling berkomunikasi. inter-vlan digunakan agar pc yang berada di vlan 1 dapat berkomunikasi dengan pc di vlan 2

  • Latar belakang masalah
Setelah kita membuat beberapa vlan yang berbeda beberapa pc di vlan tersebut sudah dapat berkomunikasi. namun belum bisa beromunikasi dengan pc yang berada di vlan yang berbeda.
Oleh karena itu kita harus mempelajari intervlan , agar pc yang berada di vlan 1 dapat berkomunikasi dengan pc yang berada di vlan 2.

B. MAKSUD DAN TUJUAN

Menghubungkan 2 vlan yang berbeda agar bisa saling berkomunikasi.

C. BATASAN DAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN

- Apa itu ip
- Fungsi ip
- Jenis-jenis ip
- Konversi biner ke desimal
- Konversi desimal ke biner

D. TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

Dapat memahami apa itu Ip address, dan dapat menghubungkan antar vlan yang berbedan agar bisa berkomunikasi.

E. METODE PELAKSANAAN

- Medengarkan penjelasan dari Trainer
- Mempraktikkannya dalam Cisco packet tracer

F. ALAT DAN BAHAN

- Laptop
- Koneksi internet
- Cisco packet tracer

G. TARGET WAKTU

21.00 - 03.00

H. TAHAPAN PELAKSANAAN

- Apa itu ip
ip adalah alamat atau identitas perangkat dalam suatu jaringan. tanpa ip perangkat kita tidak akan dapat terhubung ke jaringan lan maupun internet. biasanya ip diatur oleh sistem yang namanya dhcp. yaitu sistem yang dapat mengisi ip, subnet serta gateway secara otomatis dan terstruktur.

- Fungsi ip
ip berfungsi sebagai identitas, atau alamat perangkat kita dalam suatu jaringan. jika diibaratkan laptop kita adalah rumah , ip kita adalah nomor rumah kita. sehingga jika ada paket yang datang ke rumah , dia bisa mengetahui harus dikirim kemana paket tersebut

- Jenis-jenis ip
ip terdiri dari ipv4 dan ipv6 .ipv4 terdiri dari 4 byte misalnya 192.168.10.1 sedangkan ipv6 terdiri dari 16 byte misalnya 2001:cdba:0000:0000:0000:0000:3257:9652. ipv6ada karena kita kehabisan alamat ipv4 karena bertambahnya pengguna internet di dunia ini

- Konversi biner ke desimal
manusia menggunakan angka dari 0 - 9 untuk menggambarkan jumlah. namun komputer tidak memahami sistem angka kita. yang komputer paham adalah biner . alamat ip yang kita masukan ke laptop nantinya akan diterjemahkan ke bahasa biner. dan barulah komputer dapat membacanya.

aturan mengenai konversi biner ke desimal dilakukan seperti gambar dibawah ini :



jadi bilangan biner terdiri dari angka 1 dan 0. dan setiap bit memiliki nilainya sendiri . jseperti gambar diatas jika bit berisi angka 1 maka bit tersebut akan mewakili nilai desimal diatasnya. misalnnya kita punya angka biner 1101. maka akan dikonversi seperti ini :
1  1  0  1
8  4  2  1  =  8 + 4 + 1 = 13
jika bit berisi angka 1 maka angka dibawahnya akan dihitung . dan apabila bit berisi 0 maka akan tidak dianggap.

- Konversi desimal ke biner
ketika komputer ingin menunjukan ip nya ke kita komputer akan menerjemahkan ip biner tadi ke desimal.

Jika dalam bahsa kita 9 dalam bahasa komputer adalah 1001 . dan jika dalam bahasa kita adalah 35 dalam bahasa komputer adalah 100011 dan seterusnya . cara untuk mengkonversi bilagan desimal ke biner adalah dengan membagi angka tadi dengan 2 sampai habis.

Misalnya kita punya angka 35. 
35 : 2 = 17 sisa 1
17 : 2 = 8 sisa 1
8 : 2 = 4 sisa 0
4 : 2 = 2 sisal 0
2 : 2 = 1 sisa 0

Maka biner dihitung dari :
35 : 2 = 17 sisa  1 
17 : 2 = 8 sisa  1 
8 : 2 = 4 sisa  0 
4 : 2 = 2 sisal  0 
2 : 2 = 1 sisa  0 
==> 1 0 0 0 1 1

I. TEMUAN PERMASALAHAN DAN PENYELESAIANNYA

J. KESIMPULAN YANG DIDAPAT

ip addres diperlukan agar komputer terhubung dengan jaringan.
inter-vlan digunakan agar komputer yang berada di vlan yang berbeda dapat saling terhubung.

K. REFERENSI

- Modul Netes
- Training Cisco

A. PENDAHULUAN

  • Pengertian
- Router
Router adalah perangkat jaringan yang berfungsi untuk menentukan rute jalan dari sebuah data yang dikirim didalam jaringan. Router berfungsi untuk menghubungkan 2 atau lebih jaringan yang berbeda. 
    Cara kerja router yaitu apabila ada paket datang dari suatu port , router akan membaca asal dan tujuan paket tersebut dan kemudian meneruskan paket tadi ke alamat tujuannya. namun apabila alamat ip tujuan paket tersebut belum terdaftar di routing table . maka router akan membuang paket tersebut .

- Header paket
sedangkan header paket adalah tanda pengenal dari sebuah data yang dikirim melalui jaringan komputer. misalnya , jika kita memesan barang secara online pastilah ada tanda pengenal di paket tersebut . Seperti : nama pengirim, asal paket, tujuan paket dll. 
Sama halnya dengan data yang dikirim melalui jaringan komputer, disetiap data tersebut juga memiliki tanda pengenal seperti memesan barang di dunia nyata. tanda pengenal tersebutlah yang disebut header.

- VLAN
Vlan adalah kependekan dari virtual lan atau jaringan lan secara virtual. virtual lan digunakan untuk membagi broadcast domain. misalnya kita ingin membuat jaringan lan, maka kita membutuhkan 1 switch yang digunakan untuk 1 subnet lan. dan jika kita ingin membuat 2 jaringan lan , maka kita butuh 2 switch yang masing-masing switch tersebut memiliki subnet tersendiri.
Namun untuk mengurangi biaya kita bisa membuat 2 atau lebih jaringan lan hanya dengan 1 switch . yaitu dengan menggunakan vlan atau virtual LAN.

  • Latar belakang masalah
setelah menyelesaikan exam module 1 -  4 , training dilanjutkan dengan module selanjutnya yaitu module 5 - 8. oleh karena itu training dilanjutkan dengan module 5 dan 6.

B. MAKSUD DAN TUJUAN

Melanjutkan module selanjutnya , memahami cara kerja router, memahami apa itu header paket, memahami dan membuat vlan

C. BATASAN DAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN

- apa itu router

- cara kerja router

- pengertian header paket

- pengertian vlan

D. TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

Dapat memahami cara kerja router, memahami apa itu header paket.

E. METODE PELAKSANAAN

- mendengarkan penjelasan dari trainer
- membuat vlan seperti yang dicontohkan

F. ALAT DAN BAHAN

- Laptop
- Koneksi internet
- Cisco packet tracer

G. TARGET WAKTU

21.00 - 03.00

H. TAHAPAN PELAKSANAAN

- Apa itu Router
router adalah perangkat jaringan yang berfungsi untuk menentukan rute jalan dari sebuah data yang dikirim didalam jaringan. router berfungsi untuuk menghubungkan 2 atau lebih jaringan yang berbeda.
jadi tugas router dalam sebah jaringan adalah meneruskan paket ke alamat tujuannya. router sendiri berada di layer 3 osi layer yaitu network.

- Cara kerja Router
cara kerja router yaitu apabila ada paket datang dari suatu port , router akan membaca asal dan tujuan paket tersebut dan kemudian meneruskan paket tadi ke alamat tujuannya. namun apabila alamat ip tujuan paket tersebut belum terdaftar di routing table . maka router akan membuang paket tersebut .
tidak seperti switch yang apabila ada suatu paket dengan alamat tujuan yang tidak diketahui switch. maka switch akan mem-broadcast paket tersebut , alias mengirim paket tersebut ke semua port yang ada dan apabilaa ada port dengan alamat yang sesuai , barulah device akan menerima paket tadi.

- Pengertian header paket
header paket bisa digambarkan seperti tanda pengenal dari sebuah paket yang dikirim melalui jaringan . jika diibaratkan surat. header adalah identitas surat tersebut. seperti asal pengirim, tujuan paket , dll.
ketika router atau switch menerima sebuah paket. Yang mereka akan membaca header paket tersebut. kemudian barulah meneruskan paket tadi sesuai ke alamat tujuan pakeet tersebut


- Pengertian Vlan 
vlan atau virtual lan adalah jaringan lan yang berbentuk virtual dan bukan fisikal. jadi kita bisa membuat jaring lan tanpa tambahan switch atau hub. dan hanya membutuhkan 1 switch saja. 
vlan berfungsi untuk membagi alamat broadcast domain sehingga router dapat membroadcast suatu paket secara bergiliran ke setiap vlan dan mengurangi kemacetan lalulintas jaringan.

- Pengertian header paket
header paket bisa digambarkan seperti tanda pengenal dari sebuah paket yang dikirim melalui jaringan. jika diibaratkan surat. header adalah identitas surat tersebut. seperti asal pengirim, tujuan paket , dll.
ketika router atau switch menerima sebuah paket. yang mereka akan membaca header paket tersebut. kemudian barulah meneruskan paket tadi sesuai ke alamat tujuan pakeet tersebut

I. TEMUAN PERMASALAHAN DAN PENYELESAIANNYA

-

J. KESIMPULAN YANG DIDAPAT

vlan merupakan virtual lan yang artinya kita membuat jaringan lan namun secara virtual dan bukan fisikal.

K. REFERENSI

- Modul Netes
- Training Cisco

 

A.PENDAHULUAN

  • Pengertian
IP Adress adalah serangkaian angka yang menjadi identitas perangkat yang terhubung ke internet atau jaringan yang lainnya. Fungsinya seperti nomor rumah pada alamat, yaitu untuk memastikan agar data yang dikirimkan sesuai dengan alamat yang tepat(perangkat yang tepat).

disetiap ip juga terdapat subnet. alias pembagian ip address. misalnya sekolah A memiliki subnet, lalu sekolah B memiliki subnet yang berbeda lagi. jadi, kita bisa membagi-bagi pengalamatan ip yang ada di dunia ini.

  • Latar Belakang Masalah

Dikarenakan jika ingin memperlajari tentang jaringan libih lanjut perlu menguasai dasar jaringan yang kuat terlebih dahulu


B.MAKSUD DAN TUJUAN

Agar memiliki dasar jaringan yang kuat dan yang di perlukan untuk masuk ke level berikutnya

C.BATASAN DAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN

- Sturktur Alamat network

- Subnet

- Pembagian network di setiap subnet

- Menghitung SubnetMask

- Menghitung Jumlah Network

- Mengerjakan tugas Pka

 

D.TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

Dapat menghitung banyak ip dalam satu network dalam prefix tertentu,mengkonversi desimal ke binnet dan binner ke desimal, Mengkonversi prefix ke desimal dan binner

E.METODE PELAKSANAAN

-Mendengarkan

-Bertanya

-Quizziz

-Mengerjakan PKA

F.ALAT DAN BAHAN

-Laptop

-Cisco packet tracer

-Koneksi internet



G.TARGET WAKTU

21.00-03.00

H.TAHAPAN PELAKSANAAN

- Mendengarkan dan memahami trainer menjelaskan


- Pembahasan

 

> struktur alamat ip <

Jika di ibaratkan rumah, network ip adalah nama jalan tempat rumah anda berada. dan host id adalah nomor rumah anda. dan di jalan ini bisa terdapat 1 atau lebih rumah yang sama. misalnya


Kita mempunyai ip 192.168.20.8

192.168.20 = itu adalah network

dan .8 adalah alamat ip rumah anda( device anda )


Dan di jalan tersebut bisa saja terdapat beberapa rumah, seperti :

192.168.20.6    192.168.10.7   192.168.10.8

  

> subnet <

ip diatas merupakan contoh ip yang masih berada dalam satu subnet. karena memiliki netwok id yang sama. jika diibaratkan rumah . rumah-rumah diatas masih berada di jalan yang sama. 

dan yang dimaksud ip yang berbeda subnet adalah rumah yang berada di jalan yang berbeda. seperti 192.168.10.11  dan  192.168.20.3  . ip tersebut berada di subnet yang berbeda karena network id nya berbeda.

di subneting terdiri dari beberapa kelas, seperti kelas A , kelas B, kelas C sampai dengan E. yang dicontohkan diatas merupakan ip kelas c yang host id nya berisi 8 byte dan network id 24 byte.

sedangkan kelas B memiliki 16 byte host id dan 16 byte network id. dan subnet kelas A memiliki 8 byte network id dan 24 byte host id. ip kelas A dan B sering digunakan dalam jaringan yang berskala besar dan luas. sedangkan kelas C digunakan untuk skala kantor atau sekolah.

di subneting juga ada yang namanya prefix atau jumlah bit yang nilainya 1 di subnetmask. jadi jika subnetmask di ip kita adalah 255.255.255.0 maka prefixnya adalah /24 karena jika angka diatas di konversi ke biner maka ada 24 bit yang nilainya 1.

 > pembagian network di setiap subnet <

disetiap juga terbagi beberapa network. defaultnya terdapat 1 network dalam 1 subnet. namun kita bisa menambahkannya dengan mensetting subnetnya. misalnya kita ingin membagi ip kelas c menjadi 4 network. didalam ip kelas c terdapat 256 ip yang dapat kita gunakan.

kita akan membagi 256 ip tersebut menjadi 4 maka hasilnya setiap network akan memiliki 64 ip yang dapat digunakan.jika kita membagi ip seperti ini subnet kita akan menjadi 255.255.255.192  . ditambah dengan prefix  /26.  

/26 berarti terdapat 26 bit yang valuenya 1. jadi 255.255.255.192 /26 jika diubah kebiner akan menjadi seperti berikut :  11111111 11111111 11111111 11000000

 > Menghitung SubnetMask < 

contoh :
    /23 : 11111111.11111111.11111110.00000000
            255      255      254      0
    note : /23 itu berarti angka satu nya berjumlah 23.
          11111111 : 128+64+32+16+8+4+2+1
          11111111 : 128+64+32+16+8+4+2+1
          11111110 : 128+64+32+16+8+4+2
          00000000 : 0

> Menghitung Jumlah Network <
Menghitung Jumlah Network
contoh :
/27
32-27 = 5
2 pangkat 5 = 32 Jumlah Host
           32-2 = 30 Jumlah host yang bisa digunakan

0-31 network 1
32-63 network 2
64-95 network 3
96-127 network 4
128-159 network 5
160-191 network 6
192-223 network 7
224-255 network 8

 > Mengerjakan tugas pka <


 

I.TEMUAN PERMASALAHAN DAN CARA PENYELESAIAN MASALAHNYA

Masih sering bingung dalam menghitung host 

solusi : Menghafalkan subnet setiap prefix supaya lebih cepat


J.REFERENSI

- Trainer
- Module netacad

A.PENDAHULUAN

a.Pengertian

- Router
router adalah perangkat jaringan yang berfungsi untuk menentukan rute jalan dari sebuah data yang dikirim didalam jaringan. router berfungsi untuuk menghubungkan 2 atau lebih jaringan yang berbeda.

cara kerja router yaitu apabila ada paket datang dari suatu port , router akan membaca asal dan tujuan paket tersebut dan kemudian meneruskan paket tadi ke alamat tujuannya. namun apabila alamat ip tujuan paket tersebut belum terdaftar di routing table . maka router akan membuang paket tersebut .

- Header paket
sedangkan header paket adalah tanda pengenal dari sebuah data yang dikirim melalui jaringan komputer. misalnya , jika kita memesan barang secara online pastilah ada tanda pengenal di paket tersebut . seperti : nama pengirim, asal paket, tujuan paket dll. 

sama halnya dengan data yang dikirim melalui jaringan komputer, disetiap data tersebut juga memiliki tanda pengenal seperti memesan barang di dunia nyata. tanda pengenal tersebutlah yang disebut header.

- VLAN
kemudian vlan adalah kependekan dari virtual lan atau jaringan lan secara virtual. virtual lan digunakan untuk membagi broadcast domain. misalnya kita ingin membuat jaringan lan, maka kita membutuhkan 1 switch yang digunakan untuk 1 subnet lan. dan jika kita ingin membuat 2 jaringan lan , maka kita butuh 2 switch yang masing-masing switch tersebut memiliki subnet tersendiri.

namun untuk mengurangi biaya kita bisa membuat 2 atau lebih jaringan lan hanya dengan 1 switch . yaitu dengan menggunakan vlan atau virtual lan



b.Latar Belakang Masalah

setelah menyelesaikan exam module 1 -  4 , training dilanjutkan dengan module selanjutnya yaitu module 5 - 8. oleh karena itu training dilanjutkan dengan module 5 dan 6.

B.MAKSUD DAN TUJUAN

melanjutkan module selanjutnya , memahami cara kerja router, memahami apa itu header paket, memahami dan membuat vlan

C. BATASAN DAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN


- apa itu router

- cara kerja router

- pengertian header paket

- pengertian vlan

- membuat vlan

D. TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

dapat memahami cara kerja router, memahami apa itu header paket dan dapat membuat vlan

E.METODE PELAKSANAAN

- mendengarkan penjelasan dari trainer

- Bertanya

- membuat vlan seperti yang dicontohkan

F.ALAT DAN BAHAN

- laptop

- cisco packet tracer

G. TARGET WAKTU

21.00 - 03.00

H.TAHAPAN PELAKSANAAN


- apa itu router

router adalah perangkat jaringan yang berfungsi untuk menentukan rute jalan dari sebuah data yang dikirim didalam jaringan. router berfungsi untuuk menghubungkan 2 atau lebih jaringan yang berbeda.

jadi tugas router dalam sebah jaringan adalah meneruskan paket ke alamat tujuannya. router sendiri berada di layer 3 osi layer yaitu network.



- cara kerja router

cara kerja router yaitu apabila ada paket datang dari suatu port , router akan membaca asal dan tujuan paket tersebut dan kemudian meneruskan paket tadi ke alamat tujuannya. namun apabila alamat ip tujuan paket tersebut belum terdaftar di routing table . maka router akan membuang paket tersebut .

tidak seperti switch yang apabila ada suatu paket dengan alamat tujuan yang tidak diketahui switch. maka switch akan mem-broadcast paket tersebut , alias mengirim paket tersebut ke semua port yang ada dan apabilaa ada port dengan alamat yang sesuai , barulah device akan menerima paket tadi.



- pengertian header paket

header paket bisa digambarkan seperti tanda pengenal dari sebuah paket yang dikirim melalui jaringan . jika diibaratkan surat. header adalah identitas surat tersebut. seperti asal pengirim, tujuan paket , dll.

ketika router atau switch menerima sebuah paket . yang mereka akan membaca header paket tersebut. kemudian barulah meneruskan paket tadi sesuai ke alamat tujuan pakeet tersebut



- pengertian vlan

vlan atau virtual lan adalah jaringan lan yang berbentuk virtual dan bukan fisikal. jadi kita bisa membuat jaring lan tanpa tambahan switch atau hub. dan hanya membutuhkan 1 switch saja. 

vlan berfungsi untuk membagi alamat broadcast domain sehingga router dapat membroadcast suatu paket secara bergiliran ke setiap vlan dan mengurangi kemacetan lalulintas jaringan.



- membuat vlan

untuk membuat vlan di cisco packet tracer kita membutuhkan 1 switch dan 6 pc. dan nantinya dari 6 pc tersebut akan ada 3 vlan yang setiap vlan terdiri dari 2 pc.

caranya :

- buat topologi dengan 1 switch dan 6 pc




- sambungkan pc ke switch dengan kabel straigth dan mengasih blok warna untuk membedakan antar vlan



- kemudian setting switch

- buka tab CLI

- buat vlan dengan memasukan command [  vlan 10  ], 

- kemudian buat tiga vlan yaitu vlan 10 , vlan 20 , vlan 30. dan mengasih name untuj perintahnya kalian bisa liat di gambar bawah ini




- kemudian masuk ke interface port pc 1 dan 2
- kemudian seting port tersebut supaya masuk ke vlan 10 dengan command [ switcport mode access ] kemudian [ switchport acces vlan 10 ].

- lakukan ke port 3 - 4 dan 5 - 6 . masukan port tersebut ke vlan 20 dan 30

- untuk mengecek apakah port sudah masuk ke vlan atau belum bisa dicek dengan command [  do show vlan brief  ].




I.TEMUAN PERMASALAHAN SERTA CARA PENYELESAIAN MASALAHNYA.

-

J.KESIMPULAN YANG DIDAPATKAN

vlan merupakan virtual lan yang artinya kita membuat jaringan lan namun secara virtual dan bukan fisikal.

K.REFERENSI


- training cisco



 


A.PENDAHULUAN

a.Pengertian

lab adalah sebutan ketika kita akan melakukan praktek. misalnya, kita mau nge-lab cisco packet tracer berarti kita mau praktek pakai aplikasi cisco packet tracer.


b.Latar Belakang Masalah

karena ada beberapa peserta yang belum lulus exam yang sebelumnya, kegiatan malam ini adalah remidi . dan bagi yang sudah selesai exam bisa ikut membantu trainer mengawasi peserta ujian.

setelah exam selesai barulah kita nge-lab di cisco packet tracer membuat topologi kita sendiri dan harus menyertakan wireless router


B.MAKSUD DAN TUJUAN

tujuan kita melakukan lab atau praktik di cisco packet tracer adalah sebagai simulasi kalau nanti kita pakai perangkat cisco yang sebenarnya


C. BATASAN DAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN

- mengulang materi module 1 sampai 4

- exam module 1-4

- nge-lab di cisco packet tracer


D. TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

- memahami materi yang disampaikan sebelumnya di module 1 - 4, 


E.METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN

- mengerjakan exam dengan jujur

- melakukan lab di cosco packet tracer


F.ALAT DAN BAHAN

- laptop

- internet

- software cisco packet tracer


G.TAHAPAN PELAKSANAAN

- mengulang materi dari modul 1 - 4

- melaksanakan exam

- nge-lab di cisco packet tracer


H.TEMUAN PERMASALAHAN SERTA CARA PENYELESAIAN MASALAHNYA.

- masih ada yang remidi exam

- topologi masih belum jadi 100%


solusi :

- remidi lagi bagi yang nilainya dibawah kkm

- melanjutkkan membuat topologi


I.KESIMPULAN YANG DIDAPATKAN

melakukan praktek di cisco packet tracer sangat penting, agar kita dapat mengatasi perangkat cisco di dunia nyata


J.REFERENSI

- training cisco semalam

- nge-lab di packet tracer


K.TARGET WAKTU

21:00 - 03:00


 

DAY 6 TRAINING CISCO // Enkapsulasi dan Frame Ethernet


 A.Pengertian






Enkapsulasi dan Frame Ethernet
    Enkapsulasi adalah proses menempatkan satu format pesan (surat) di dalam format pesan lain (amplop), bisa dikatakan juga enkapsulasi adalah pembungkusan paket. nah..kalau De-enkapsulasi adalah sebaliknya yaitu, pengeluaran surat dalam amplop, bisa dimisalkan juga adalah ada sebuah paket lalu si penerima itu membuka isi paket tersebut, nah itulah analogi dari De-enkapsulasi.
Frame sendiri itu bertindak seperti amplop yaitu, memberikan alamat host sumber (source) dan alamat tujuan (Destination). Format dan isi frame ditentukan oleh jenis pesan yang dikirim dan saluran di mana pesan tersebut dikomunikasikan. Pesan yang tidak diformat dengan benar alhasil pesan tidak dapat dikirim ke tujuan.

    Mirip dengan mengirim surat, pesan yang dikirim melalui jaringan komputer mengikuti aturan format tertentu untuk dikirim dan diproses.
Internet Protocol (IP) adalah protokol dengan fungsi yang mirip dengan contoh amplop. Pada gambar, bidang paket Internet Protocol versi 6 (IPv6) mengidentifikasi sumber paket dan tujuannya. IP bertanggung jawab untuk mengirimkan pesan dari sumber pesan ke tujuan melalui satu atau lebih jaringan.
Ini karena protokol yang menyediakan aturan untuk pembuatan dan format frame melakukan fungsi yang ditentukan pada lapisan data link (Layer 2) dari model OSI.

Format untuk frame Ethernet menentukan lokasi tujuan dan alamat MAC sumber, dan informasi tambahan termasuk:

Pembukaan untuk pengurutan dan pengaturan waktu
Mulai dari pembatas bingkai
Panjang dan jenis bingkai
Urutan pemeriksaan bingkai untuk mendeteksi kesalahan transmisi

Ukuran frame Ethernet biasanya dibatasi hingga maksimum 1518 byte dan ukuran minimum 64 byte dari bidang Alamat MAC Tujuan melalui Frame Check Sequence (FCS)





Access Layer
    Lapisan akses adalah tingkat dasar jaringan. Ini adalah bagian dari jaringan di mana orang mendapatkan akses ke host lain dan ke file dan printer bersama. Lapisan akses menyediakan baris pertama perangkat jaringan yang menghubungkan host ke jaringan Ethernet kabel.

Perangkat jaringan memungkinkan kita untuk menghubungkan banyak host satu sama lain dan juga menyediakan akses host tersebut ke layanan yang ditawarkan melalui jaringan. Berbeda dengan jaringan sederhana yang terdiri dari dua host yang dihubungkan oleh satu kabel, pada lapisan akses, setiap host terhubung ke perangkat jaringan. Jenis konektivitas ini ditunjukkan pada gambar.

Dalam jaringan Ethernet, setiap host dapat terhubung langsung ke perangkat jaringan lapisan akses menggunakan kabel Ethernet. Kabel ini diproduksi untuk memenuhi standar Ethernet tertentu. Setiap kabel dicolokkan ke NIC host dan kemudian ke port pada perangkat jaringan. Ada beberapa jenis perangkat jaringan yang dapat digunakan untuk menghubungkan host pada lapisan akses, termasuk switch Ethernet.

Hub Ethernet
    Hub berisi beberapa port yang digunakan untuk menghubungkan host ke jaringan. Hub adalah perangkat sederhana yang tidak memiliki elektronik yang diperlukan untuk memecahkan kode pesan yang dikirim antara host di jaringan. Hub tidak dapat menentukan host mana yang harus menerima pesan tertentu. Sebuah hub hanya menerima sinyal elektronik dari satu port dan meregenerasi (atau mengulang) pesan yang sama dari semua port lainnya. Semua host yang terhubung ke hub berbagi bandwidth, dan akan menerima pesan.
Hanya satu pesan yang dapat dikirm melalui Hub Ethernet dalam satu waktu. Jika dua device atau host mengirim pesan secara bersama-sama maka akan terjadi yang namanya tabrakan data atau collision domain.

Switch Ethernet
    Ketika sebuah host mengirim pesan ke host lain yang terhubung ke jaringan switch yang sama, switch menerima dan mendekode frame untuk membaca bagian alamat fisik (MAC address) dari pesan.
Sebuah tabel di switch, yang disebut tabel alamat MAC, berisi daftar semua port aktif dan alamat MAC host yang dilampirkan padanya. Ketika pesan dikirim antar host, switch memeriksa untuk melihat apakah alamat MAC tujuan ada di tabel. Jika ada si Switch akan mengirim pesan ke MAC address tujuan dan jika MAC address si tujuan tidak ada di table, maka si switch akan membroadcast pesan ke semua host yang terhubung ke Switch tersebut.


TARGET WAKTU

6 Jam ( 09.00-03.00 )